Pj Gubernur Jawa Tengah Punya 3 Poin Sukseskan Pemilu 2024, Termasuk Libatkan Tokoh Agama

photo author
- Rabu, 18 Oktober 2023 | 14:29 WIB
Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana menyampaikan poin sukses Pemilu 2024.  (Humas Jateng)
Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana menyampaikan poin sukses Pemilu 2024. (Humas Jateng)

SURAKARTA, AYOSEMARANG.COM -- Pj Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol (P) Drs Nana Sudjana menyampaikan tiga poin penting yang perlu dilakukan untuk menyukseskan perhelatan Pemilu 2024.

Hal ini disampaikan Pj Gubernur Jawa Tengah memberikan sambutan pada sacara Dialog Kebangsaan Sukses Pemilu 2024 Menuju Indonesia Maju yang diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan di Hotel Alila, Kota Surakarta, Selasa 17 Oktober 2023.

Tiga poin penting Pemilu 2024 adalah menjaga kondustifitas, penguatan toleransi, dan mengawal proses demokratisasi.

Baca Juga: ASN di Jateng Siap-Siap Kena Sanksi Jika Terlibat Pemilu, Ini Pantangannya

"Seluruh komponen masyarakat perlu bersatu dan berkolaborasi dalam menyukseskan semua tahapan Pemilu, hingga terpilih pemimpin yang mampu membawa Indonesia ke arah kemajuan,” kata dia.

Dijelaskan Nana, kolaborasi menjaga kondusifitas perlu terus diupayakan oleh pemerintah daerah, Polda, Kodam serta instansi/lembaga terkait.

Walaupun Jateng selama ini kondusif, namun keadaan tetap siaga dan waspada perlu dilakukan.

Adapun untuk penguatan toleransi juga perlu dilakukan bersama. Sebab, suhu politik cenderung meningkat menjelang Pemilu 2024.

Baca Juga: Apel Pengamanan Pemilu, Pj Gubernur Jateng Tekankan Kolaborasi

Menurut dia, sebagai bangsa yang menghargai keragaman dan kebhinekaan, maka harus terus mengedepankan toleransi, dan saling menghormati satu sama lain.

Dalam hal ini, perlu melibatkan peran serta tokoh agama dan tokoh masyarakat terutama Forum kerukunan umat beragama (FKUB), Forum Pembauran Kebangsaan (FPK), forum kewaspadaan dini masyarakat (FWKD), dan lainnya.

"Masyarakat sudah semakin pintar dalam menjaga persatuan. Jangan sampai masyarakat terpolarisasi dalam pemilu nanti," kata Nana.

Sedangkan untuk mengawal proses demokratisasi, peran Forkopimda dan penyelenggara Pemilu dianggapnya penting untuk terus berkolaborasi.

"Kita sudah sepakat, komitmen, bahwa pelaksanaan pemilu harus kita amankan dan kawal, jangan sampai terjadi suatu hal yang merugikan. Akan kita kawal sehingga tertib, kondusif, dan sukses," tegas Pj Gubernur Jawa Tengah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

XLSMART Gelar Pesantren Digital di Demak

Minggu, 14 Desember 2025 | 22:24 WIB
X