"Sehingga bisa dilihat syukur-syukur kontribusi kepada masyarakat seperti apa,” sambungnya.
Oleh karena itu Keuskupan Agung Semarang menyebut dinamika politik saat ini perlu disikapi dengan bijak.
“Kita melihat bahwa situasi sekarang ini nampak-nampaknya membuat kita harus berpikir panjang, berpikir dalam, untuk lebih mengutamakan kesatuan bangsa, jangan sampai persaudaraan yang sudah terbangun selama ini mengalami keterpecahan karena perbedaan pilihan,” tandasnya.
Keuskupan Agung Semarang terdiri dari 109 paroki di bawah pimpinan seorang romo. Wilayahnya meliputi 2 provinsi, mayoritas di Jateng, perbatasan dengan Jawa Timur dan wilayah Barat sampai ke pertengahan Kabupaten Batang ke selatan.
Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) juga bagian dari wilayah Keuskupan Agung Semarang. Total jumlah umatnya tercatat sekira 365.500 orang.