Kembalikan Tradisi Kaliwungu, Puluhan Siswa TK Melukis Diatas Payung Kertas

photo author
- Sabtu, 17 Februari 2024 | 14:27 WIB
Suasana lomba melukis payung kertas yang diselenggarakan MI NU 56 Krajan Kulon Kaliwungu Sabtu17 februari 2024 dalam rangka memperingati Harlah ke 47.  (edi prayitno/kontributor Kendal)
Suasana lomba melukis payung kertas yang diselenggarakan MI NU 56 Krajan Kulon Kaliwungu Sabtu17 februari 2024 dalam rangka memperingati Harlah ke 47. (edi prayitno/kontributor Kendal)

KENDAL,AYOSEMARANG.COM - - Payung kertas dengan hiasan lukisan beraneka warga, sempat menjadi ciri khas Kaliwungu. Bahkan perajin payung kertas dulunya menjamur sehingga menjadi tradisi masyarakat di Kaliwungu menghias rumah dengan payung kertas berwarna warni.

Melestarikan dan mengembalikan tradisi ini, MI NU 56 Krajan Kulon Kaliwungu mengajak siswa TK untuk belajar mencintai kebudayaan lokal masyarakat Kaliwungu. Dengan menggelar lomba lukis payung kertas, dalam rangka Harlah ke 47 puluhan siswa TK ini serius menggoreskan kuas diatas payung kertas ini.

Kepala MI NU 56 Krajan Kulon, Muhammad Muhaimin mengatakan, melukis payung kertas ini sebagai wadah kreatifitas anak-anak menuangkan idenya diatas payung kertas.

Baca Juga: Ketua PPS di Sambiroto Semarang Meninggal Dunia, Kondisinya Sudah Buruk Sebelum Pemungutan Suara

“Peserta memang khusus anak TK karena bertepatan dengan pendaftaran siswa baru. Memilih lukis payung karena selama ini belum banyak yang menggunakan media payung kertas sebagai wadah menuangkan kreatifitas,” jelasnya Sabtu 17 februari 2024.

Dikatakan pula, Kaliwungu pernah menjadi sentra pembuatan payung kertas dan lomba ini sebagai salah satu wujud pelestarian tradisi.

“Meski sekarang sudah berkurang yagn membuat payung kertas namun dengan lomba ini ingin mengabarkan bahwa payung kertas masih diminati. Dan Alhamdulillah MI NU 56 Krajan Kulon menjadi salah satu instansi yang tetap konsen dengan pelestarian budaya lokal ini,”imbuhnya.

Baca Juga: Satlantas Polres Kendal Segera Buka Layanan Pembuatan SIM B, Ini Tahapan yang Harus Diikuti

Anak-anak TK ini terihat sudah mahir menuangkan idenya di atas payung kertas. Perpaduan warna mulai digunakan anak-anak ini untuk menggambar lukisan bertema alam menjadi karya yang menarik dan indah.

Shalon salah satu peserta mengatakan, belajar menggambar diatas payung kertas dari orangtuanya.

“Belajar dari mamah terus sering ikut lomba dan belajar di rumah juga, kali ini menggambar pemandangan alam,” ujarnya.

Baca Juga: Sibuk Hitung Suara, Motor Petugas KPPS di Semarang Dicuri Maling

Selain menggelar lomba lukis payung, dalam Harlah ke 47 MI NU 56 Krajan Kulon ini juga digelar lomba paduan suara antar kelas dan lomba Pildacil antar kelas. Untuk lomba lukis payung diikuti 35 peserta dari TK se Kecamatan Kaliwungu dan Kaliwungu Selatan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X