KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Seorang residivis pelaku pencurian sepeda motor kembali berurusan dengan polisi.
Kali ini Bagas Aditya Rizky Wardani diamankan setelah melakukan aksi pemerasan dengan kekerasan kepada pelajar.
Korban yang merupakan pelajar di Ponpes Modern Selamat yang diambil handphone dan dipukul oleh pelaku.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Banyumanik Semarang, 3 Orang Tewas Tabrak Truk, Korban Bawa Celurit
Aksi pelaku dibilang nekat pasalnya dilakukan di dekat Polsek Kota Kendal dan ditempat terbuka.
Kasat Reskrim Polres Kendal AKP Untung Setyahadi mengatakan awalnya korban bersama dua teman hendak pulang ke Ponpes Modern Selamat berjalan kaki usai sholat subuh di Masjid Agung.
“Sesampainya di lampu merah depan Masjid Agung Kendal, tiba-tiba dihampiri oleh tiga orang pelaku dan salah satu dari pelaku langsung meminta rokok, sementara yang lain main gitar,” ujarnya dikonfirmasi Selasa 5 maret 2024.
Pelaku yang meminta rokok tersebut langsung menggeledah saku celana korban dan mengambil paksa handphone miliknya yang ada disaku celananya, setelah itu pelaku langsung mengacam korbannya.
Baca Juga: Rapuh, Pohon Jengkol Tumbang Ditiup Angin Kencang dan Melintang Jalan
“Pelaku mengancam wehno HP mu nak ora tak habisi koe (kasih hpmu kalau tidak saya habisi kamu) dan pelaku langsung memukul pelapor dengan menggunakan tangannya dibagian kepala,” imbuh kasat reskrim.
Karena takut korban langsung menyerahkan handponenya kepada pelaku.
Tidak hanya itu, korban disuruh mengikuti pelaku untuk menuju lampu sebelah barat perempatan masjid agung di depan makam Wali Joko yang agak sepi dan memaksa korban membeli minuman dengan menggunakan uangnya.
Karena takut korban dan temannya membelikan air minum dan diserahkan kepada pelaku. Namun saat membeli air minum korban bertemu orang yang tidak dikenal dan meminta tolong serta menceritakan kejadian tersebut. Oleh warga diantar ke Polsek Kota Kendal dan melaporkan kejadian tersebut.
Baca Juga: Lagi Spanduk Kritik Terpasang, Bawaslu Tak Gentar Lawan Intervensi