Baca Juga: Pererat Tali Silaturahmi, HMJA Fakultas Ekonomi USM Gelat Charity Event 2024
Pertama mengecek dokumennya dulu untuk memastikan apakah PTTPnya sesuai dengan ketentuan undang-undang.
"Kemudian setelah itu pihaknya mengcek segelnya apakah masih lengkap atau tidak. Baru terakhir mengecek kebenarannya dengan alat ukur Tera dengan standar 20 liter," tambahnya.
Sedangkan untuk pengecekan di SPBU Imam Bonjol tadi berdasarkan hasil penilaian untuk dokumen sudah lengkap.
"Kemudian segel-segelnya juga sudah bagus semua dan masih berlaku.Lalu untuk kebenarannya masih dalam toleransi," tambahnya.
Baca Juga: Berbagi Berkah Ramadan, The Park Semarang Ajak Anak Yatim Berbelanja dan Bermain di Area Mall
Lantas Eka menambahkan jika ditemukan pelanggaran, pihaknya akan memberikan peringatan. Misalnya ada tindak lanjut dari mereka untuk proses tera ulang.
Setelah tera ulang akan dicek lagi hasilnya
Apabila masih ada yang tidak pas, pihaknya akan memberi peringatan kedua.
"Kalau misalnya masih ada sekiranya ada tindakan pelanggaran undang-undang juga baru kami naikaan ke penyelidikan. Kalau sementara di Semarang bisa minta bantuan ke kepolisian atau direktorat meteorologi," jelasnya.
Sedangkan untuk standarisasi bahan bakar bensin, pihaknya mematok maksimal per 20 liternya itu 100 ml.
"Untuk bio solarnya 20 ml. Pertalite sekitar sekitar 30 sampai 40 ml. Kalau dari meteorologi toleransinya 100 ml," sambungnya.
Baca Juga: Warga Borong Sembako Murah dalam Gerakan Pangan Murah di Kecamatan Gemuh
Terakhir dari Supervisor SPBU Imam Bonjol, Rizky Agus Purnomo menyampaikan jika pihaknya selalu rutin melakukan pengecekan.
"Mulai dari stok sampai kualitas selalu kami amati. Warga yang kemarin sempat ragu, kami dari SPBU 44.550.112 kami usahakan jaga kualitas dan kuantitas. Mulai dari cek fisik, cek air, sampai dengan cek isian," ungkapnya.
Rizky juga menanbahkan untuk pengecekan internal hampir satu minggu atau 5 hari sekali. Ditambah, di SPBUnya termasuk SPBU Pasti Pas, praktis pengecekan dilakukan secata ketat khususnya adanya audit oleh Pertamina.