Ditangkap, Penusuk Istri Siri di Semarang Ditembus Timah Panas di Kaki, Kesal Ditanya Keberadaan Korban

photo author
- Kamis, 25 April 2024 | 18:30 WIB
Muhnawi alias Kentir, penusuk istri siri di Semarang Barat diamankan polisi dengan ditembak di kaki. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)
Muhnawi alias Kentir, penusuk istri siri di Semarang Barat diamankan polisi dengan ditembak di kaki. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM --- Pria penusuk mantan istri di Semarang Barat atau tepatnya di Jalan Wologito yakni Muhnawi alias Kentir (46) sudah ditangkap polisi.

Saat dibawa ke Polrestabes Seamarang, Kentir sudah tak gagah lagi ketika menusuk istrinya yang berinisial SA (30) di Semarang Barat.

Sebab, kakinya sudah ditembus timah panas atas tindakan terukur yang dilakukan oleh polisi. Alhasil dia hanya bisa duduk di kursi roda sambil sesekali merintih kesakitan.

Saat dimintai keterangan, Kentir mengaku perbuatan kejinya dilakukan karena punya rasa kesal terhadap korban.

Baca Juga: Rela Dipukuli Warga, Maling di Kedungmundu Semarang Sengaja Mencuri untuk Hadiah Ulang Tahun Anak

Kentir mengaku sulit menemui korban SA (30) selama 7 bulan terakhir sehingga mendatangi korban dengan membawa pisau.

Kentir melakukan aksinya pada Minggu 21 April 2024 malam ketika korban yang merupakan ART masih bekerja di rumah majikannya di Kembangarum, Semarang Barat. Pelaku ditangkap di Ambarawa pada Senin 22 April 2024 sekitar pukul 18.00 WIB.

Video aksi pelaku beredar di media sosial yang memperlihatkan dia menusuk dan menyabetkan pisau ke arah korban. Kemudian dia kabur sedangkan temannya yang sempat diajak ditinggal.

"Sakit hati dicari 7 bulan kesana-kemari nggak ketemu, disembunyikan keluarganya," kata Muhnawi.

Baca Juga: Usai Minum Es Kopi, Honorer Satpol PP Kendal Meninggal Didepan Warung

"Waktu mendatangi memang bawa pisau," imbuhnya.

Kentir membeberkan sudah nikah siri dengan korban sejak lima tahun lalu. Tapi 7 bulan terakhir dia tidak bisa menemui korban sehingga emosi.

Ia berbelit saat ditanya ada permasalahan apa dengan korban. Selain itu, Kentir tidak menjelaskan kenapa korban memilih menghilang dari kehidupan pelaku.

"Kalau cerai resmi kan tidak bisa, nikah siri kan," ujarnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X