Demo Ricuh di Semarang, Polisi Amankan 22 Pelajar dan 10 Mahasiswa

photo author
- Selasa, 27 Agustus 2024 | 11:47 WIB
Polisi menembakan water canon dalam kericuhan demo di Semarang semalam. Ada 32 pelajar dan mahasiswa yang diamankan.  (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)
Polisi menembakan water canon dalam kericuhan demo di Semarang semalam. Ada 32 pelajar dan mahasiswa yang diamankan. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Pasca ricuh demo mahasiswa Semarang di Jalan Pemuda, Senin 26 Agustus 2024, polisi menyatakan mengamankan puluhan orang.

Data mengenai jumlah peserta aksi massa di Jalan Pemuda Semarang ini disampaikan Kabidhumas Polrestabes Semarang Kombes Artanto, Selasa 27 Agustus 2024.

Artanto menuturkan pasca kericuhan demo di Semarang kemarin pihaknya 32 orang yang terdiri dari 22 pelajar SMK dan 10 orang mahasiswa.

Untuk 22 pelajar SMK hari ini polisi mengundang orangtuanya. Mereka akan dimintai keterangan mengenai tujuan melakukan tindak anarki sewaktu demo.

Baca Juga: Yoyok Sukawi-Joko Santoso Maju di Pilwakot Semarang 2024, Besok Daftar ke KPU

"Mahasiswa kemarin ada 9 dan tambah 1 jadi total 32 semuanya hari ini semuanya dilakukan pemeriksaan atau interview atas kejadian kemarin. Diharapkan hal ini tidak terulang kembali aksi-aksi yang sifatnya anarkis atau sifatnya membuat tidak nyaman orang lain itu harus dihindari," jelasnya.

Terlepas dari itu, Artanto mengungkapkan bahwa penanganan aksi massa sudah dilakukan sehumanis mungkin.

Menurutnya polisi sudah menjalankan penanganan sesuai SOP. Sementara untuk gas air mata katanya hanya untuk peringatan saja.

"Namanya gas air mata itu kan tentunya akan membuat perih sementara saja itu sebenarnya tidak berbahaya hanya sementara saja, yang sudah terbiasa nggak apa-apq tapi yang pertama kali kena akan kaget ya tapi satu menit dua menit sudah hilang lagi," pungkasnya.

Baca Juga: Aksi Ricuh Demo Semarang Disupport Pelajar SMK, Polisi Ada yang Terluka Dilempar Tombak

Kemudian Artanto menyatakan dengan penanganan pasca demo ini diharapkan situasi di wilayah Polda Jawa Tengah bisa berjalan dengan aman dan kondusif.

"Alhamdulillah hari ini semua berjalan lancar indikatornya semua masyarakat bisa melaksanakan kegiatan sehari-hari secara aman dan nyaman," pungkasnya.

Sementara Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar menyampaikan rincian 22 pelajar SMK dari SMK Ungaran, SMK Tunas Patria Ungaran, SMK Garuda Nusantara Demak, SMK Bakti Nusantara Demak, SMK NU Ungaran, SMK 1 Guntur Demak, SMK 21 Demak, SMK 2 Demak, SMK Grobogan dan SMK 2 Kesatrian Semarang, SMK 5 Semarang dan SMK Dr.Cipto

"Ada 22 adik-adik SMK ini yang kita amankan kemudian pagi ini kita sudah komunikasikan untuk dijemput oleh orang tua dan pihak sekolah," ungkapnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X