SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Purbalingga Prayitno mengonfirmasi jika pelajar SMK Negeri di Semarang yang sempat hilang di Gunung Slamet ditemukan di Gunung Malang pada, Selasa 8 Oktober 2024.
Pelajar Semarang yang sempat hilang di Gunung Slamet itu bernama Naomi Daviola Setyanie (17), tercatat masih duduk di bangku kelas 12.
Prayitno melanjutkan korban ditemukan di anak pegunungan Gunung Slamet yakni Gunung Malang. Jarak antara basecamp dan gunung malang hanya berjarak sekitar 1,2 kilometer.
Baca Juga: Naomi Daviola Sempat Hilang di Gunung Slamet, Ikut Open Trip di Luar Kegiatan Sekolah
"Alhamdulillah Informasi terbaru 10.00 WIB ditemukan selamat di arah gunung malang, itu kayak pegunungan kecil, bagian dari Gunung Slamet. Baru saja ini infonya," ujar Prayitno, Selasa 8 Oktober 2024.
Lebih lanjut Prayitno mengatakan, Naomi diketahui terpisah dari rombongan open trip yang membawanya pada, Minggu 6 Oktober 2024.
Open trip itu naik dari Pos Bambangan, Kabupaten Purbalingga pada Sabtu 5 Oktober 2024 dan turun sehari setelahnya.
"Anaknya itu ikut open trip anggotanya 40 orang, ketahuannya itu ketika sampai basecamp ternyata motornya ada yang sisa. Jadi tidak sadar kalau anaknya hilang. Lalu ketua open tripnya naik lagi mencari tapi tidak ketemu. Dan baru Senin kemarin dilaporkan ke petugas," jelas dia.
Baca Juga: Ditemukan, Begini Kondisi Pelajar SMK Semarang yang hilang di Gunung Slamet
Mendapat laporan tersebut, petugas langsung melakukan pencarian besar-besaran. Dan akhirnya pada Selasa 8 Oktober 2024 ini korban ditemukan.
"Sekarang dalam proses evakuasi dari pos 7 ke Basecamp Bambangan sekitar 4 jam lagi. Allhamdulillah bisa bertahan dari dingin dan hujan di Gung Slamet," kata Prayitno.
Sementara dari Kepala Sekolah SMK 3 Semarang Harti mengonfirmasi jika Naomi adalah benar siswinya.
Awal mula keluarga dan sekolah menyadari hilang adalah ketika dia terkonfirmasi tidak hadir pada kegiatan PKL dengan tanpa keterangan pada Senin lalu.
Baca Juga: Pelajar SMK Negeri Asal Semarang Diduga Hilang di Gunung Slamet, Begini Kronologinya