Tembok Pembatas Jebol, Pelabuhan Tanjung Emas Semarang Terendam Banjir

photo author
- Jumat, 23 Mei 2025 | 17:57 WIB
Tembok jebol di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Akibat tembok jebol, pelabuhan terendam banjir. (Istimewa)
Tembok jebol di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Akibat tembok jebol, pelabuhan terendam banjir. (Istimewa)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Tembok pembatas Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dengan laut jebol dan menyebabkan banjir, Jumat 23 Mei 2025.

Jebolnya tembok pembatas Pelabuhan Tanjung Emas Semarang ini berada di Pos Satu.

Kholid Zakaria selaku Kepala Seksi Peralatan BPBD Jawa Tengah mengatakan peristiwa itu dibarengi oleh rob yang semakin tinggi pada pukul 14.00 WIB siang tadi.

"Karena rob makin tinggi sejak pukul 14.00 tadi. Pukul 14.33 WIB infonya terjadi jebol sepanjang sekitar 20 meter. Tembok penahan, bukan tanggul. Mulai dari area laut sampai area naik turun kontainer," kata Kholid.

Baca Juga: Hampir Tawuran di Semarang, Polisi Amankan 8 Orang Beserta 5 Clurit Panjang

Begitu tahu tembok jebol, BPBD langsung melakukan penanganan. Penutupan sementara akan dilakukan menggunakan karung berisi pasir. Meski demikian tetap menunggu ketinggian rob turun.

"Rencananya kalau memungkinkan kita akan gunakan sand bag setelah surut. Perkiraan dari stasiun klimatologi Semarang nanti pada pukul 18.00 atau 20.00 mulai surut dan kita akan coba melakukan langkah darurat. Sementara sand bag, kalau memungkinkan kita pakai alternatif lain yaitu kontainer, kita berdayakan agar tertutup. Kalau semua sudah menutup sementara, kita lakukan langkah permanen," jelasnya.

Sementara untuk air laut yang masuk, Kholid mengonfirmasi tidak semua merendam sebagian kawasan.

Namun ada kawasan penduduk yang berpotensi terdampak jika rob tidak segera surut.

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 8 Halaman 245: Latihan Mengungkapkan Pendapat

"Aktivitas masih jalan. Tidak (tidak seluruh kawasan terendam). Kita komunikasi dengan Pelindo juga. Pelindo juga lakukan langkah antisipasi. Kita akan stanby disini. Apabila butuh langkah evakuasi kalau dampak meluas seperti tiga tahun lalu maka stanby kendaraan untuk akomodir pengungsi atau yang minta dievakuasi keluar atau dari luar ke dalam," tegas Kholid.

Dari informasi yang didapat, air laut deras mengalur ke area pelabuhan karena belum ada penghalang.

Ketinggian air juga terlihat lebih tinggi dari daratan. Sejumlah video juga beredar di media sosial memperlihatkan kondisi di sekitar pos 1 pelabuhan Tanjung emas Semarang.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X