AYOSEMARANG.COM -- Satu korban pemancing yang sempat hilang di perairan Pelabuhan Tanjung Mas, Kota Semarang, akhirnya ditemukan di wilayah perairan Demak pada, Kamis 21 Agustus 2025.
Korban terakhir tersebut bernama Sumono (53), warga Tembalang, yang sebelumnya dilaporkan hilang bersama empat pemancing lain. Dua korban ditemukan pada Selasa 19 Agustus 2025, sementara dua lainnya berhasil ditemukan sehari setelahnya.
Kasatpolairud Polrestabes Semarang, AKP Sulkan, membenarkan penemuan mayat tersebut. Menurutnya, korban ditemukan oleh dua nelayan saat sedang melaut di sekitar Moro, Demak.
Baca Juga: Polisi Periksa 6 Saksi Kasus Pelecehan Gadis Disabilitas di Semarang
"Tadi pagi sekitar pukul 9 ada dua nelayan. Perairan moro demak, melihat sesosok mayat terapung kaos warna merah dan celana hitam," ungkapnya.
Setelah melihat jasad korban, dua nelayan bernama Musyafa dan Masroni segera menaikkan mayat ke perahu. Mereka kemudian menghubungi pihak kepolisian untuk proses evakuasi.
"Kami bersama anggota dan TNI AL mengecek ke lokasi. Lalu membawa mayat ke mako lalu kami menghubungi basarnas semarang," imbuhnya.
Baca Juga: Polisi Periksa 6 Saksi Kasus Pelecehan Gadis Disabilitas di Semarang
Dengan ditemukannya Sumono, maka seluruh lima korban pemancing yang dilaporkan hilang di Tambak Lorok sudah berhasil ditemukan.
Diketahui, dua korban pertama bernama Bagus dan Febrian ditemukan pada Selasa 19 Agustus 2025, disusul Pujo Margono (56) dan M Kiswanto yang ditemukan pada Rabu 20 Agustus 2025.