KENDAL, AYOSEMARANG.COM - - Dua tenda berukuran sedang masih berdiri di lokasi kebakaran di Dusun Sendang Wetan Desa Sendangdawung kecamatan Kangkung.
Sudah lebih dari sepekan sejak kebakaran, keluarga Supari dan Sukiran tinggal di tenda bantuan dari Dinas Sosial Kabupaten Kendal.
Jika siang hari kondisi panas bisa untuk berteduh meski didalam tenda juga masih panas, sedangkan jika malam hari hembusan angin masih masuk ke dalam tenda.
Sekretaris Desa Sendangdawung, Budi Ristanto mengatakan kedua keluarga terpaksa tinggal di tenda karena rumahnya belum dibangun kembali.
Baca Juga: Cara Pengajuan PPDB Jateng 2023 SMA SMK, Siapkan 8 Berkas Ini untuk Verifikasi Dokumen
“Kedua keluarga sementara ini memang tinggal di tenda yang disediakan Dinas Sosial menunggu rumahnya dibangun kembali. Namun kondisi ekonomi yang tidak memungkinkan membutuhkan bantuan untuk membangun kembali rumahnya meski sederhana,” jelasnya Senin 12 juni 2023.
Dikatakan Budi, Sukiran yang berprofesi sebagai petani dan Supari pensiuan perangkat desa sangat membutuhkan bantuan.
Pihak Pemerintah Desa (Pemdes) sendiri sudah mengupayakan menggalang donasi.
“Kalau dari pemerintah kabupaten Kendal sudah ada perhatian nanti akan dibantu Baznas Kendal yang rencananya akan membangun rumah,” ujarnya.
Baca Juga: Punya Bacaan Berlebih, Ayo Berbagi Buku di Perpustakaan Daerah Kendal
Penggalangan donasi juga dilakukan sejumlah pihak seperti Lazis NU, Lazismu dan karang taruna Desa Sendangdawung.
“Untuk karang taruna donasi yang dibuka dengan menggelar laga amal sepak bola. Ada sekitar 64 klub sepak bola yang akan bertanding sembari berdonasi, setiap klub berdonasi Rp 250.000 dan penonton juga bisa berdonasi,” jelasnya.
Tidak hanya itu penggalangan donasi juga melalui pertunjukan barongan yang akan dilaksanakan Jumat 16 juni 2023 di Sendangdawung.
Nantinya penonton yang menyaksikan pertunjukan kesenian barongan bisa beramal untuk membantu korban kebakaran.