KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Target peningkatan pengunjung dan transaksi yang terjadi selama pelaksanaan Pekan Raya Kendal (PRK) tahun 2023 menjadi harapan pemerintah Kabupaten Kendal.
Resmi dibuka Selasa 25 Juli 2023 oleh Wakil Bupati Kendal Windu Suko Basuki kegiatan tahunan pemeran pembangunan dan UMKM berbeda dengan tahun sebelumnya.
“Pekan Raya Kendal tahun ini harus lebih baik dari tahun lalu dari sisi pengunjung dan transaksinya bisa dua kali lipat. Hiburan yang disajikan juga lebih banyak mulai dari sholawat hingga hiburan musik dan kesenian tradisional,” katanya.
Jika tahun lalu kegiatan serupa bisa menarik 30 ribu pengunjung tahun ini bisa lebih banyak lagi, begitu pula dengan nilai transaksi selama PRK 2023 bisa dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.
“PRK 2023 yang lebih meriah ini untuk memberdayakan UMKM di Kendal serta mengkaryakan seluruh potensi yang ada di Kendal baik budaya, kesenian dan lainnya,” imbuh Windu Suko Basuki.
Ia berharap kegiatan ini juga berdampak positif bagi perekonomian di Kendal dan mensejahterakan masyarakat.
“Saya mengundang seluruh masyarakat untuk meramaikan PRK 2023. Semoga tahun tahun berikutnya akan ada event yang lebih besar lagi sehingga lebih mengenalkan Kendal ke seluruh pelosok negeri,” ungkapnya.
Baca Juga: Memilih Korban Secara Acak, Ini Motif Pembunuhan Sopir Taksi Online di Mugas Dalam Semarang
Sementara itu Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kendal Toni Ari Wibowo mengatakan, dalam PRK 2023 ada 33 stand OPD, 5 stand instansi vertical, 8 stand BUMN dan BUMD, 7 stand dari swasta, 5 stand pondok pesantren, 5 stand eks kawedanan yang mewakili 20 kecamatan serta 184 stand UMKM.
“Mudah-mudahan PRK ini tetap menjadi sarana hiburan dan dapat memberikan nilai tambah bagi perekonomian masyarakat serta meningkatkan potensi daerah dan UMKM dalam rangka kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kendal,” jelasnya.
