KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Secara umum, fungsi siaran radio untuk pendidikan sekolah untuk meningkatkan kesadaran nasional, melengkapi pembelajaran dan mempercepat penyampaian informasi baru ke sekolah.
SMA Negeri 1 Gemuh Kendal sendiri sudah lama mempunyai radio sekolah. Berada di frekuensi 107.8 FM, Radio Smagem menjadi radio komunitas pendidikan yang dimiliki SMA N 1 Gemuh.
Dalam rangka optimalisasi pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) untuk pembelajaran di sekolah, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah melalui Balai Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan dan Kebudayaan (BPTIK Dikbud) menyelenggarakan fasilitasi pendayagunaan radio pendidikan.
Baca Juga: Teks Protokol Upacara 17 Agustus yang Baik dan Benar, Ada Susunan Upacara 17 Agustus 2023 Juga!
Pelatihan ini dilaksanakan di sekolah yang memiliki radio sekolah dan diikuti guru serta siswa yang menjadi pembimbing dan siswa yang ikut dalam kegiatan ekstakurikuler broadcasting dan jurnalistik.
“Pelatihan ini bertujuan untuk menambah pengetahuan para siswa dan beberapa guru dalam menulis atau menyampaikan materi. Hal ini sebagai sarana pengoptimalan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk pembelajaran di sekolah,” ujar Kepala SMA Negeri 1 Gemuh, Moh Dulsalam Senin 31 Juli 2023.
Sebagai narasumber yakni Arif Setyawan perwakilan dari penyiar radio pendidikan dan Yudi Pramono, perwakilan dari BPTIK Dikbud. Materi yang disampaikan dalam yakni dasar-dasar jurnalistik, teknik membuat berita serta broadcasting.
Baca Juga: Memanfaatkan Media Sosial dengan Bijak Bukan Tak Mungkin akan Bermanfaat secara Finansial
“Di sini kita belajar mengenai ilmu ilmu junalistik dan bagaimana memaparkan materi di depan umum yang itu masuk dalam kegiatan broadcasting,” tutur Alwin siswa SMA Negeri 1 Gemuh.
