KENDAL,AYOSEMARANG.COM - - Kondisi perekonomian dunia sedang tidak baik dan sejumlah negara mengalami krisis. Meski demikian ekspor peralatan rumah tangga produksi industri di Kawasan Industri Kendal (KIK) tetap berjalan.
“Tahun ini memang sedang sulit karena krisis dunia sehingga order dari konsumen menurun. Namun demikian PT Borine Technology Indonesia bisa melakukan ekspor perdana ke Amerika Utara,” ujar Presiden Direktur PT Borine Teknology Indonesia, Jenky Ren Selasa 29 Agustus 2023.
Dikatakan selama 3 tahun perusahaanya berkembang dengan cepat dan terus bekerja maksimal sehingga area pabrik lebih baik. “Kita mendapatkan order di Indonesia satu bulan ini sebanayak 10.000 unit dari target tahunan 1 juta unit. Dan hari ini pelepasan pertama produk pertama ke Amerika Utara,” imbuhnya.
Baca Juga: Tahun Politik, Diskominfo Beri Edukasi Pelajar untuk Sikapi Berita Hoax
Sementara Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Kementerian Perdagangan RI, Didi Sumedi menjelaskan kondisi ekonomi dunia tidak sedang baik baik dan pertumbuhan ekonomi melambat. “Tahun ini turun dari 3,3 persen menjadi 1,9 persen sehingga dampaknya order semakin menurun. Tetapi perkembangan ekonomi nasional masih tumbuh 5,3 persen, diharapkan triwulan kedua naik dan akhir tahun semoga stabil diangka 5,3 persen,”terangnya saat pelepasan ekspor perdana HBB Can Opener PT Borine Technology Indonesia ke USA.
Menyikapi kondisi ini Kementerian Perdagangan akan mengevaluasi perwakilan perdagangan di 46 kota di 33 negara. Prioritas kegiatan di perwakilan perdagangan untuk menyikapi kondisi perdagangan dunia sekarang ini dengan melakukan sesuatu yang berbeda.
Sedangkan Bupati Kendal Dico M Ganinduto menerangkan PT Borine Technology Indonesia sebagai perusahaan berbasis ekspor, produknya 95 persen diekspor terutama untuk pasar Eropa dan Amerika yang merupakan basis terbesar customer Ningbo Borine Electric Appliances Co., LTD.
“Perusahaan ini diproyeksikan akan membutuhkan tenaga kerja sebanyak 2.000 orang. Porsi terbesar tenaga kerja tersebut adalah untuk memenuhi kebetuhan dari assembly workshop yang memiliki 26 line produksi yaitu 6 lines produksi untuk air fryer, 7 lines produksi untuk coffee maker dan 13 lines produksi untuk food preparation,” jelasnya.
Mudah-mudahan kegiatan ekspor perdana HBB Can Opener PT Borine Technology Indonesia berjalan lancar dan kedepan bisa sukses dan memberikan Multiplier Effect kepada pertumbuhan ekonomi yang ada di Kabupaten Kendal.