KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Pemberdayaan dan pengembangan ekonomi lokal sangat dibutuhkan agar bisa berkembang lebih besar lagi.
Peran serta pemerintah daerah dalam upaya pengembangan ekonomi lokal dilakukan melalui berbagai program yang sudah dan akan dijalankan.
Kepala Dinas Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Baperlitbang) Kendal, Izzuddin Latif, saat FGD bertema Pengembangan Ekonomi Lokal Menuju Kendal Berdaya Saing menjelaskan, kegiatan ini untuk mengakselerasi pengembangan ekonomi lokal berbasis klaster dalam rangka mewujudkan Kendal berdaya saing.
Baca Juga: 9 Partai Politik di Kendal Dukung Prabowo-Gibran, Bertekat Jaring Suara Generasi Milenial
"Selain itu, juga membentuk kesepahaman dan kesepakatan bersama stakeholder terkait, agar berkolaborasi dan bersinergi dalam pengembangan ekonomi lokal, dan memperkuat kelembagaan klaster dan ekonomi kreatif sebagai pilar pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kendal," tuturnya, Kamis 2 November 2023.
Dikatakan, langkah ini dilakukan dalam upaya meningkatkan perekonomian di Kabupaten Kendal, yang mana untuk lebih mengoptimalkan forum pengembangan ekonomi lokal (FPEL) Kabupaten Kendal dalam memberdayakan ekonomi rakyat di tingkat usaha mikro dan kecil.
Ia juga mengatakan, sebagai Ketua FPEL Baperlitbang, terus berupaya untuk mengatasi beberapa kendala yang ada, yaitu dengan menyampaikan gagasan strategi akselerasi pengembangan ekonomi lokal melalui sinergitas ekosistem riset dan inovasi menuju Kendal berdaya saing.
"Adapun strategi untuk mengatasi kendala yang ada kami berlokasi dengan unsur pentahelix, salah satunya melakukan MoU dengan UMKABA Kendal-Batang terkait dengan riset, dan hasilnya dapat dijadikan sebagai inovasi yang harus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kendal. Hal ini agar lembaga klaster menjadi lebih berkembang dan inovatif, perekonomian tumbuh positif, daya saing daerah meningkat, serta terbangunnya ekosistem riset dan inovasi yang kuat dan terintegrasi," terangnya.
Baca Juga: Terlibat Tawuran, Warga dan Petugas Amankan 3 Remaja Bawa Sajam di Kendal
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kendal, Sugiono, mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Kendal akan selalu mendorong dari semua sisi untuk fasilitasi para klaster di Kabupaten Kendal agar perekonomiannya lebih meningkat.
Ia juga mengatakan bahwa untuk segi produksi, para klaster sudah standar dan tidak kalah dengan daerah lain. Namun, yang terpenting adalah pemasaran produknya.
"Kalau saya melihat untuk produksi sudah standar, namun yang harus kita support terus menerus adalah peningkatan kualitas dan pemasaran produk, agar klaster lebih cepat berkembang," tutur Sekda Sugiono.
Rektor UMKABA, Sri Rejeki, dalam kesempatan itu juga menyampaikan, melalui kerja sama ini nantinya dapat menidentifikasi terkait potensi yang dimiliki Kabupaten Kendal, yang mana nantinya bisa dikembangkan melalui kajian-kajian atau riset.
Baca Juga: Optimalisasi Informasi Publik, Bawaslu Kendal Kolaborasi dengan Diskominfo