KENDAL,AYOSEMARANG.COM - Harga jagung di Kedal di tingkat petani pada masa panen kali ini cukup bagus, mencapai Rp 6.200 per kilogram. Harga ini lebih tinggi dibandingkan harga jagung pada bulan mei hingga september lalu, yang hanya Rp 5.200 rupiah per.
Ketua kelompok tani Ngudi Makmur Desa Jenarsari Gemuh, Caswadi mengatakan harga jagung pada masa panen sekarang ini cukup bagus. Dikatakan, jika harga jagung di bawah Rp 4.000 per kilogram, petani tidak mendapatkan keuntungan.
“Sayangnya hasil panen jagung pada masa tanam kali ini mengalami penurunan, rata-rata per hektar hanya mendapatkan 5 ton jagung,” katanya Senin 13 November 2023.
Padahal dalam kondisi normal biasanya bisa mendapatkan panen 6 ton per hektar. Menurutnya kemarau panjang berakibat kesulitan air, sehingga kebutuhan air tidak bisa optimal meski sudah berupaya menggunakan pompa air.
Sementara Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura, Dinas Pertanian dan Pangan Kendal, Indrawanti mengatakan cuaca panas yang ekstrim merupakan salah satu penyebab produksi panen jagung menjadi turun.
“Namun penurunan hasil produksi jagungtidak terlalu signifikan, sehingga target produksi jagung yang ditentukan oleh pemerintah masih terlampaui,” ungkapnya.
Ditambahkan pada tahun 2023 ini luas lahan pertanian tanaman padi di kabupaten kendal seluas 35 ribu hektar, sedangkan untuk tanaman jagung seluas 33 ribu hektar. Berdasarkan hasil panen tanaman padi maupun jagung di kabupaten Kendal sudah melampaui target yang ditentukan.