KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Ancaman gelombang ketiga Covid-19 di Kendal semakin nyata. Angka positif meningkat drastis setiap harinya.
Upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di Kendal kembali dilakukan termasuk dengan vaksinasi baik kepada Lansia dan anak usia 6-11 tahun.
Bahkan Badan Intelijen Negara Daerah Jawa Tengah atau Binda Jateng makin menggiatkan vaksinasi untuk mengejar target.
Binda Jateng melaksanakan vaksinasi di 12 wilayah Kabupaten / Kota dengan target sasaran 16.000 dosis.
Baca Juga: Kendal Zona Merah Covid-19, Bupati Dico Minta PTM Tetap Berjalan
“Adapun lokasi vaksinasi meliputi Sukoharjo, Boyolali, Rembang, Pati, Demak, Grobogan, Kendal, Brebes, Pemalang, Banyumas, Wonosobo,dan Kota Magelang,” jelas Kepala Binda Jateng Brigjen TNI Sondi Siswanto, Kamis 10 Februari 2022.
Menurut Sondi, vaksinasi yang dilaksanakan selain untuk masyarakat umum juga menyasar Lansia dan anak usia 6-11 tahun.
Sondi Siswanto mengatakan meski gejala Covid-19 varian Omicron terbilang ringan, angka penularan yang tinggi sehingga memicu kekhawatiran pemerintah.
Karena itu pemerintah tetap merekomendasikan penerapan protokol kesehatan yang ketat agar fasilitas kesehatan tidak dibanjiri pasien Covid-19.
Melihat kondisi itu, pemerintah mengimbau masyarakat Indonesia untuk tidak berpergian keluar negeri terlebih dahulu, disamping tetap membatasi aktivitas di luar rumah.
Baca Juga: WASPADA Varian Omicron Sudah Terdeteksi di Kendal
“Ini semua sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo mengenai langkah dan upaya pemerintah Indonesia menghadapi Omicron,” imbuhnya.
Pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Kendal, dosis yang disebar di beberapa wilayah total 2.000, yakni untuk siswa wilayah Kecamatan Patean.
Lokus utama pelaksanaan di SD negeri 2 Curugsewu dengan sasaran sebanyak 878 orang. Sasarannya siswa SD negeri 1,2 dan 3 Curugsewu, MI NU Curugsewu dan SD Selo serta masyarakat umum yang belum mendapatkan vaksin.