kendal

Warga Kendal Diajarkan Cara Bikin Jamu Bermutu

Rabu, 13 Juli 2022 | 13:18 WIB
Salah satu pemateri memberikan edukasi tentang pembuatan dan penggunaan jamu yang aman bermutu dan bermafaat. (edi prayitno/kontributor kendal)

KENDAL, AYOSEMARANG.COM - Jamu merupakan minuman tradisional yang berasal dari rempah-rempah.

Banyak manfaat dan mutu yang ada didalam ramuan jamu ini, namun jika tidak bisa diolah dengan baik justru akan membahayakan.

Kementerian Kesehatan RI besama Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal dan anggota DPR RI memberikan Edukasi Pembuatan dan Penggunaan Jamu yang Aman, Bermutu dan bermanfaat, di Aula Balai Desa Ngareanak Kecamatan Singorojo Kendal.

Baca Juga: Kenalkan Budaya ke Siswa Baru, Guru SMA Negeri 1 Pegandon Kendal Main Gamelan

El Iqbal dari Direktorat Produksi dan Distribusi Kefarnasian Kemenkes RI mengatakan kegiatan ini diharapkan dapat menjaga kesehatan masyarakat khususnya dalam dimasa pandemi virus Covid-19.

Menurutnya, jamu merupakan warisan budaya bangsa yang harus dilestarikan, sehingga dalam pembuatanya harus memenuhi aspek-aspek kesehatan, agar manfaatnya bisa sesuai dengan kandungan-kandungan di dalamnya.

"Selain itu, dalam kegiatan ini, kami juga melaksanakan vaksinasi booster virus Covid-19 bersama dinas Kesehatan Kabupaten Kendal dan DPR RI. Vaksinasi Booster di Kendal berdasarka data masih sekitar 20 persen, sehingga harus terus dapat ditingkatkan," tambahnya.

Baca Juga: Tumbuhkan Nasionalisme, Dandim Kendal Gembleng Siswa Baru SMK Bina Utama

Ia juga mengatakan, bahwa target vaksinasi booster hari ini 200 orang, dan pelaksanaan vaksinasi ini akan terus dilakukan selama 1 minggu yang dilaksanakan di 5 Puskesmas di Kabupaten Kendal dengan target 1000 orang.

Bagi masyarakat yang membuat atau berjualan jamu akan ada pendampingan dari dinas terkait dan mendapatkan tambahan modal.

Baca Juga: Dari 587 Koperasi di Kendal yang Aktif Hanya 246

Sementara itu, Kepala Dinkes Kendal, Parno menjelaskan, bahwa Vaksinasi Booster masih mencapai 20 persen, sehingga kegiatan ini sebagai bentuk berkolabarasi dengan Kementerian Kesehatan RI, serta dukungan dari DPRI RI Tuti Nusandari untuk percepatan vaksinasi booster di Kabupaten Kendal, agar bisa lebih meningkat lagi.

Terkait dengan edukasi pembuatan jamu sehat, Parno mengatakan, bahwa Dinas Kesehatan memiliki Griya Sehat, yaitu memproduksi jamu-jamu untuk kesehatan masyarakat Kendal, sehingga terkait hal tersebut, Dinkes akan mendampingi para pelaku pembuat jamu di Kabupaten Kendal.

BACA BERITA AYOSEMARANG.COM SELENGKAPNYA DI GOOGLE NEWS

Tags

Terkini

Sebanyak 21.246 Surat Suara Rusak di Kendal Dibakar

Rabu, 14 Februari 2024 | 15:13 WIB