KENDAL,AYOSEMARANG.COM -- Singkong ternyata bisa diolah menjadi makanan yang beraneka macam.
Bahkan bahan baku singkong bisa dikreasikan menjadi makanan khas Kaliwungu yang selalu ada di tradisi weh-wehan menyambut Maulud Nabi Muhammad SAW.
Seperti getuk Lesti Kejora, sumpil isi daging ayam, hingga makanan tradisional khas lainnya.
Ada 28 jenis makanan olahan singkong yang disajikan dalam lomba weh-wehan yang diadakan di Halaman parkir Masjid Al Mutaqqin Kaliwungu Sabtu 15 oktober 2022.
Baca Juga: Tertangkap Kamera Polisi, Pengendara di Kendal Ini Malah Dapat Helm Gratis, Kenapa?
Seluruh makanan tradisional dan khas Kaliwungu ini menggunakan bahan yang murah dan bergizi tinggi, dengan kreasi yang lebih unik.
Fatimah kordinator lomba weh-wehan mengatakan, mengambil bahan baku singkong untuk memberikan rasa yang sama.
“Bahan singkong lebih murah dan memasyarakat serta mempunyai kualitas dan gizi lebih banyak,” katanya.
Dikatakan, kreativitas peserta mengolah bahan baku singkong dibutuhkan agar menjadikan makanan tersebut disukai orang banyak.
Baca Juga: Masuk Pekan Kedua Oktober, Harga Cabai dan Telur di Kendal Naik Lagi
“Tentunya dengan kreativitas peserta tetap menonjolkan makanan khas kaliwungu yang selalu ada di tradisi weh-wehan,” imbuhnya.
Sementara itu Camat Kaliwungu Nung Tubeno berharap dengan lomba weh-wehan ini bisa mengangkat makanan tradisional Kaliwungu yang ada di tradisi kutiwan.
“Kreativitas mengolah makanan khas ini perlu ditingkatkan agar makanan khas kaliwungu lebih dikenal lagi,” ujarnya.
Camat juga menambahkan, kedepan akan memfokuskan tradisi yang ada di Kaliwungu ini terpusat disatu tempat.