Danilla, Vierratale, hingga Soegi Bornean Bakal Ramaikan High Bloom Hours Festival di Bulan Agustus

photo author
- Senin, 18 Juli 2022 | 11:22 WIB
Para musisi dan penyelenggara High Bloom Hours dalam sesi jumpa pers. Acara ini bakal digelar di bulan Agustus.  (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)
Para musisi dan penyelenggara High Bloom Hours dalam sesi jumpa pers. Acara ini bakal digelar di bulan Agustus. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

"Terakhir, beberapa band lokal juga akan memeriahkan festival tersebut. Seperti grup band Pop Punk lawas Pyongpyong, Ollyoxen dan Unless," pungkas Rizal.

Baca Juga: Ini Dia 10 Rekomendasi Ayam Geprek di Semarang, Enak dan Bikin Kenyang Pokoknya

Sementara salah satu penyelenggara High Bloom Hours yakni Erick Parkers memaparkan pihaknya juga akan menggandeng puluhan UMKM yang ada di Semarang untuk terlibat.

Selain menghidupkan lagi perekonomian pengusaha kecil di Kota Semarang, hal tersebut bertujuan untuk memanjakan para pengunjung bisa menikmati makanan dan minuman di lokasi tersebut.

“Jadi nanti sebanyak 30 UMKM akan memeriahkan acara ini. Jadi pengunjung festival ini, bisa menikmati produk makanan dan minuman yang dijual mereka di lokasi,” bebernya.

Dia berharap, festival tersebut akan berjalan dengan lancar dan dapat menghibur masyarakat serta membantu pertumbuhan ekonomi, khususnya di bidang pariwisata.

“Seperti nama acara yang kami gunakan, besar harapan kami untuk bisa mendapatkan respon positif dari masyarakat Semarang dan sekitarnya, yang sedang mekar mekarnya menyambut konser musik online pasca pandemi,” ungkapnya.

Baca Juga: Detik-detik Kecelakaan Maut Perempatan Milo Semarang Motor vs Mobil Malam Ini, 1 Tewas

Dalam kegiatan ini, tambahnya, juga dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditentukan.

“Rencananya kami juga akan menggandeng Dinas Kesehatan Kota Semarang untuk menyediakan vaksin Booster di lokasi festival,” tambahnya.

Kemudian Erik juga menegaskan jika acara ini tidak hanya akan menampilkan musisi ternama tetapi juga musisi yang terus bersemangat untuk berkarya dan konsisten.

"Kami harap hal ini bisa menjadi motivator untuk musisi itu agar lebih semangat berkarya dan sarana promosi," kata Erick.

Sementara, salah seorang personil Pyong-pyong, Adit memberi apresiasi terhadap penyelenggara di mana setelah dua tahun mengalami masa pandemi akhirnya festival musik kembali digelar.

“Setelah pandemi dua tahun. Sekarang dah mulai rame. Tentunya, Kami sebagai salah satu pegiat seni di Kota Semarang menilai itu sebagai angin segar. Semoga dengan hadirnya festival ini makin banyak memacu organizer lain untuk membikin even serupa lain yang,” ujarnya.

BACA BERITA AYOSEMARANG SELANJUTNYA DI GOOGLE NEWS

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

XLSMART Gelar Pesantren Digital di Demak

Minggu, 14 Desember 2025 | 22:24 WIB
X