Membaurnya para komunitas dari berbagai unsur ini, lanjut Dhito, menandakan jika CCF adalah simbol keterbukaan bagi masyarakat yang ingin berkontribusi secara langsung untuk kemajuan Kota Semarang.
Selain itu, bersama Dinas Tata Ruang (Distaru) Kota Semarang, pada CCF 2022 ini juga diluncurkan aplikasi untuk memfasilitasi kegiatan investasi di kota yang dipimpin oleh Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi ini.
Sejalan dengan semangat Distaru Kota Semarang untuk memberikan fasilitasi pelayanan yang tidak terbatas, Raka W Suryandari sebagai Koordinator Acara CCF 2022 juga menyampaikan bahwa, pada prinsipnya CCF 2022 merupakan ruang kreatif untuk mewujudkan Kota Semarang sebagai Kota Pro Investasi.
"Tujuan dari diselenggarakannya kegiatan ini adalah untuk menjadi titik temu bagi para pegiat perkotaan untuk berbagi ide serta gagasan mengenai isu perkotaan, sekaligus ruang untuk mengekspresikan keberagaman kreativitas," jelas Raka. ***