Donny menambahkan, tempat barunya ini tidak hanya tempat pameran tapi lebih fungsional.
"Ini nanti fleksibel. Seperti public space, bisa untuk diskusi, lalu pertemuan acara apapun pokoknya. Apabila hendak memakai bisa langsung datang atau menghubungi kami," katanya.
Sementara Plt Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu yang hadir dan melihat pameran ini menyambut baik.
Pascapandemi Covid-19, Pemerintah Kota Semarang memang hendak menghidupkan gedung-gedung di Kota Lama milik BUMN agar lebih berguna dan berfungsi.
Baca Juga: Menang 1-0, PSIS Semarang Beri Pelajaran Persijap Jepara
"Kami menyambut baik dibukanya De Warisan. Ini juga lokasinya berada di jalan Suari yang cukup unik, yang mana ini jalur penghubung Kota Lama dan Pecinan. Semoga jadi public space alternatif dan favorit," ucapnya.
Pemerintah Kota Semarang, lanjutnya, membuka seluas-luasnya bagi siapapun yang hendak ikut membangun destinasi wisata termasuk di wilayah Pecinan dan Jalan Silayur untuk menjadi wisata religi.
"Tidak semua kota punya kawasan-kawasan seperti ini. Maka ini jadi potensi yang menarik. Harapannya juga selain menaikan daya tarik kota, bisa juga mendongkrak perekonomian masyarakat," katanya.