Misalnya apabila menemukan seseorang yang masih hidup, Coco akan menggonggong sebanyak 20 kali.
"Kalau jenazah, 3 kali. Lalu kalau barang, dia hanya duduk," papar Restu.
Kemampuan Coco ini sudah dilatih sejak usia 8 bulan. Tim Sar Dog Satpol PP pun sudah mulai menghasilkan regenerasi dari anak Coco untuk menyiapkan penggantinya.
Selain itu, dalam melaksanakan tugasnya, tim dari Satpol PP Semarang tidak ingin menyebut dengan kata "bekerja" melainkan dengan "bermain".
Baca Juga: Orang Tua WAJIB Tahu! Inilah 4 Tips Mengasuh Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Menurut Psikolog
Istilah itu digunakan untuk anjing pencari agar terdengar menyenangkan dan menjauhkan dari kesan eskploitatif.
Setelah selesai tugasnya, Restu akan memberikan bola tenis kepada Coco.
"Bola tenis itu sebagai bentuk reward. Dia suka sekali mainan bola tenis," ucapnya.
Lebih jauh, Restu memaparkan jika Coco sudah banyak berkiprah dalam aksi kemanusiaan.
Baca Juga: Ingin Bantu Korban Gempa Cianjur? Inilah 5 Cara Membantu Anak Atasi Trauma Pascabencana
"Pernah ikut dalam evakuasi bencana di Lembata, Nusa Tenggara Timur dan di Malang, Jawa Timur," ujarnya.***