AYOSEMARANG -- Cek UMK Solo, Tegal dan Pekalongan 2024 dalam daftar kenaikan Upah 5 Kota Terbesar Jateng Jika UMP Naik 4,02 Persen
UMP Jawa Tengah 2024 yang sudah resmi diumumkan sebesar 4,02 persen yang berlaku per 1 Januari 2024.
UMK Solo, Tegal dan Pekalongan 2024 jika naik 4,02 persen yakni rata-rata menjadi di atas Rp2 juta lebih naik dibanding tahun lalu
Kabar gembira terkait dengan pengumuman resmi yang disampaikan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jawa Tengah, Ahmad Azis pada hari Selasa, 21 November 2023 tentang kenaikan UMP Jawa Tengah 2024 sebesar 4,02 persen.
Besaran UMK Jawa Tengah jika menggunakan formulasi perhitungan kenaikan UMP Jawa Tengah 2024 sebesar 4,02 persen menempatkan Kota Semarang sebagai pemilik upah minimum tertinggi hampir mencapai Rp3,2juta.
Jawa Tengah merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang mempunyai kepadatan penduduk tertinggi ketiga setelah Jawa Barat dan Jawa Timur.
Penopang laju perekonomian di Provinsi Jawa Tengah terus dikelola dengan terpadu dan terarah baik untuk sumber daya alam (komoditasnya) maupun produktivitas sumber daya manusia.
Provinsi Jawa Tengah mempunyai tumpuan sektor perekonomian yang berasal dari pertanian, perdagangan, perindustrian, bisnis, dan bidang jasa.
Sektor pertanian mendominasi lebih dari 40 persen laju perekonomian daerah di Provinsi Jawa Tengah.
Misalnya 20 persen wilayah dengan sebaran hutan, terutama di bagian utara dan selatan, antara lain Kabupaten Rembang, Blora, dan Grobogan sebagai penghasil kayu jati.
Selain itu pengendali laju perekonomian di Provinsi Jawa Tengah juga melalui sektor perindustrian baik industri menengah hingga besar.
Contohnya kawasan perindustrian ada di daerah Kabupaten Semarang, Ungaran, Demak, dan Kudus merupakan kawasan industri utama di Jawa Tengah.
Kabupaten Kudus dikenal sebagai pusat industri rokok. Kabupaten Cilacap terdapat industri semen. Sedangkan untuk Kota Solo, Pekalongan, Juwana, dan Lasem dikenal sebagai kota Batik dengan corak khas nuansa klasik.
Jika dilihat dari seberapa besar peran dari masing-masing sektor perekonomian baik berskala mikro maupun makro di wilayah Provinsi Jawa Tengah maka hal ini akan berpengaruh terhadap tingginya serapan tenaga kerja yang sebagai subjek pelaku ekonomi di sektor masing-masing.