PEKALONGAN, AYOSEMARANG.COM-- Aksi protes warga Kota Pekalongan Jawa Tengah terjadi di kompleks Pemerintah Kota Pekalongan.
Massa tersebut merupakan pelanggan PDAM Tirta Yasa, Senin (18/12/2023).
Mereka membawa sejumlah spanduk yang memuat kecaman terhadap pelayanan PDAM Tirta Yasa.
Dalam aksinya massa menuntut agar Direktur PDAM Tirta Yasa segera dicopot.
Aksi protes mereka yang didampingi LBH Adiyaksa, akhirnya ditemui Sekretaris Daerah yang mewakili Walikota Pekalongan dan Direktur PDAM mendengarkan keluhan tersebut di
ruang Jawa Hokokai Serda Pemkot Pekalongan, namun pertemuan tersebut tidak menemukan titik temu.
Dalam audensi itu, perwakilan warga mengeluhkan permasalahan dan layanan PDAM.
Baca Juga: Dharma Wanita Persatuan Kendal Gelar Seminar Edukasi agar Menopause Tetap Produktif
Mereka menyoroti kualitas air berlangganan yang tidak memenuhi standar, bahkan ada titik di mana airnya tidak layak konsumsi.
Zaenudin dari LBH Adiyaksa, yang mendampingi warga, menyesalkan hal ini dan menyatakan siap menuntut perubahan kepada pengelola PDAM.
"Jika tidak ada perubahan hingga akhir tahun, LBH Adiyaksa kami bersama konsumen PDAM Tirta Yasa akan melakukan aksi untuk turun ke jalan dengan massa yang lebih banyak lagi," kata Zaenudin.
Baca Juga: Selama November Pengunjung Perpusda Kendal Tembus 18.791 Orang
Didik Pramono, ketua LBH Adiyaksa, juga meminta aparat penegak hukum untuk segera memproses laporan tentang dugaan penyelewengan di perusahaan daerah tersebut yang sudah diajukan.
"Kami harap APH segera memproses laporan dugaan penyelewengan perusahaan air minum Tirta Yasa," katanya.
