Pemprov Jateng Andalkan Inovasi "Tuku Lemah Oleh Omah" dalam Ajang PPD 2024

photo author
- Selasa, 19 Maret 2024 | 20:21 WIB
Pemprov Jateng saat rapat program Tuku Lemah Entuk Omah di Kantor Bappeda. Pemprov akan andalkan program ini untuk ajang PPD 2024.  (Humas Jateng)
Pemprov Jateng saat rapat program Tuku Lemah Entuk Omah di Kantor Bappeda. Pemprov akan andalkan program ini untuk ajang PPD 2024. (Humas Jateng)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengajukan program "Tuku Lemah Oleh Omah" (Beli Tanah dapat Rumah) di ajang Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) 2024.

Program yang dimulai sejak 2020 itu akan bersaing dengan berbagai inovasi dari provinsi se-Indonesia.

Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno saat memberi sambutan pada penilaian tahap II PPD yang digelar oleh Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

Inovasi Tuku Lemah Entuk Omah adalah bantuan stimulan pembangunan rumah sederhana sehat baru bagi masyarakat miskin, dengan penggunanan metode Rumah Sistem Panel Instan (RUSPIN) yang lebih efisien, tahan gempa, dan berkelanjutan.

Baca Juga: Viral Aksi Kekerasan Pria kepada Wanita di Semarang, Pihak Keluarga Minta Polisi Tangkap Pelaku

Program ini sudah diterapkan Pemprov Jateng di 33 kabupaten/kota. Berbagai teknologi yang dilakukan dalam penerapannya, menjadi unggulan bagi program tersebut untuk bersaing.

Sebagai contoh, program ini memanfaatkan teknologi Fly Ash dan Bottom Ash (FABA). Yaitu produk sampingan dari pembakaran batubara di pembangkit listrik tenaga uap yang memiliki banyak manfaat dalam konstruksi bangunan.

"Pada PPD tahun 2023, Jawa Tengah berhasil menjadi Provinsi Terbaik pertama. Harapan kami, semoga 2024 ini, kami bisa mempertahankan prestasi tersebut," ujar Sumarno, di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jateng, Selasa, 19 Maret 2024.

Dari program Tuku Lemah Entuk Omah, sudah ada ribuan rumah telah dibangun. Tercatat, setelah membangun 639 rumah untuk warga miskin sejak 2020 sampai 2022. Pada 2023 sudah dibangun 681 rumah yang tersebar di sejumlah kabupaten/kota.

Baca Juga: Gas Melon Sulit Didapat, Disdagkop Kendal Jamin Pasokan Aman

Sebagai informasi, PPD merupakan bentuk apresiasi dari Bappenas kepada daerah yang berhasil dengan baik dalam perencanan, pencapaian pelaksanaan, dan inovasi pembangunan.

Penilaiannya pun tidak hanya pada aspek perencanaan, namun juga meliputi pencapaian pelaksanaan pembangunan.

"Agenda penilaian PPD diharapkan menjadi motivasi bagi pemerintah daerah, termasuk Pemprov Jateng dalam upaya meningkatkan keterpaduan pelaksanaan pembangunan pusat dan daerah, dari perencanaan hingga pelaksanaan pembangunan," katanya.

Baca Juga: Tanda Bansos BPNT Tahap 2 Mater 2024 CAIR ke Rekening, Cek di cekbansos.kemensos.go.id Dapat BLT Rp400 Ribu

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X