BATANG, AYOSEMARANG.COM -- Anggota DPRD Kabupaten Batang yang baru dilantik pada 14 Agustus untuk Pemilu 2024, memulai perjalanan tugas kenegaraan mereka dengan sebuah peristiwa penting. Pada Jumat, 16 Agustus 2024, mereka mengikuti rapat paripurna yang dilaksanakan di gedung DPRD Kabupaten Batang, untuk mendengarkan pidato kenegaraan secara virtual dalam rangka Sidang Tahunan DPR RI.
Momen ini menjadi istimewa karena bertepatan dengan peringatan HUT Ke-79 Republik Indonesia, di mana anggota DPRD, bersama Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki dan unsur Forkopimda, menyaksikan pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo.
Peringatan ini bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga menjadi refleksi dan momentum strategis bagi bangsa Indonesia.
Dalam sambutannya, Wakil Ketua Sementara DPRD Batang, Tofani Dwi Arieyanto, mengungkapkan bahwa tema peringatan HUT RI tahun ini adalah "Nusantara Baru Indonesia Maju."
Baca Juga: Prajurit Dua Ale Tapla Bantu Program TMMD ke-121 di Desa Pacet
Tema ini, menurutnya, mencerminkan momen transisi penting bagi Indonesia.
"Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan kali ini bukan sekadar merayakan kemerdekaan, tetapi juga menjadi waktu untuk menentukan langkah strategis bangsa ke depan," tegas Tofani saat membuka sidang di Aula Utama DPRD Batang.
Peringatan Hari Kemerdekaan kali ini memiliki makna khusus karena bertepatan dengan transisi kepemimpinan di tingkat lokal dan nasional.
Hal ini membawa harapan baru dan semangat untuk melanjutkan pembangunan yang berkelanjutan.
Baca Juga: Menguak Fakta Sejarah Kabupaten Batang, Ternyata Peradabannya Lebih Tua dari Borobudur
"Kita harus siap menghadapi tantangan masa depan dengan napas baru Indonesia. Mari jadikan peringatan Hari Kemerdekaan di Kabupaten Batang sebagai momentum untuk bergerak bersinergi dengan berbagai kalangan demi memajukan kesejahteraan rakyat," ungkap Tofani.
Dengan semangat baru dan harapan yang tinggi, anggota DPRD yang baru dilantik siap untuk menjalankan tugas mereka dan berkontribusi pada pembangunan daerah serta kemajuan bangsa.
Sidang paripurna ini tidak hanya menandai awal perjalanan mereka, tetapi juga menegaskan komitmen untuk mewujudkan visi "Nusantara Baru Indonesia Maju" dalam setiap langkah kerja mereka ke depan.
