Pastikan Petani Mudah Dapat Pupuk dan Pembinaan Kepada UMKM di Kendal

photo author
- Selasa, 1 Oktober 2024 | 19:44 WIB
Calon Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menyapa  petani di Desa Puguh Kecamatan Pegandon, Selasa 1 Oktober 2024.  (edi prayitno/kontributor kendal)
Calon Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menyapa  petani di Desa Puguh Kecamatan Pegandon, Selasa 1 Oktober 2024. (edi prayitno/kontributor kendal)

 

KENDAL, AYOSEMARANG.COM - - Calon Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi Selasa 01 oktober 2024 menemui petani di Kabupaten Kendal untuk mendengarkan apa yang menjadi permasalah di kalangan petani.

"Hal ini perlu saya lakukan karena dalam rangka menciptakan Jawa Tengah sebagai lumbung pangan. Karena itu, masalah pupuk harus dimudahkan sehingga masyarakat tidak lagi kesulitan dalam mendapatkan pupuk untuk mendukung pertanian mereka," ujarnya dihadapan ratusan petani di Desa Puguh Kecamatan Pegandon.

Dia juga siap untuk mendukung UMKM agar lebih berkembang karena junlah UMKM sangat besar, dan selama ini telah terbukti bahwa UMKM me jadi penjaga perekonomian masyarakat. Untuk itu, UMKM harus mendapatkan sentuhan agar bisa berkembang dan perlu mendapatkan pembinaan dari pemerintah propinsi maupun daerah.

"Jangan kgawatir, saya berjanji akan ngopeni masyarakat tani hutan. Seperi semboyan kita, Ngopeni, Nglakoni. Untuk itu, saya juga pasti akan ngopeni masyarakat tani hutan," kata Luthfi.

Baca Juga: Kunjungan ke Kendal, Wamentan DiKeluhi Pupuk Subsidi Kian Sulit

Sementara saat melakukan kunjungan di Desa Penanggulangan Kecamatan Pegandon Ahmad Luthfi bertemu dengan pelaku UMKM, khususnya pengrajin krupuk rambak kulit kerbau.

Didampingi oleh calon Bupati Kendal Mirna Anisa dan calon wakil bupati Urike Hidayat mencicipi krupuk rambak hasil produksi para pelaku UMKM.

Ia memberikan apresiasi terhadap rasa lezat yang dihasilkan oleh para pengrajin.  "Krupuk rambak ini cukup enak rasanya. Namun, perlu ada pengecekan dan pembinaan yang berkelanjutan agar industri ini tetap berjalan dengan baik," ungkap Luthfi.

Dalam kesempatan tersebut, Luthfi menekankan pentingnya pembinaan bagi pelaku UMKM, termasuk pengrajin krupuk rambak, agar dapat memperoleh akses permodalan dari dinas terkait.

Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah provinsi dan kabupaten sangat diperlukan dalam pembinaan industri perumahan, terutama dalam hal pemasaran dan pendampingan nilai jual produk.

Lutfi berkata pengrajin  produk mereka dapat masuk ke pasar yang lebih luas, termasuk supermarket dan mal. Ia, percaya bahwa dengan strategi pemasaran dan kemasan yang menarik, produk mereka dapat bersaing di pasaran.

"Untuk itu, pemasaran yang baik dan kemasan yang menarik akan membantu produk ini mencapai pasar yang lebih luas. Kami akan berusaha memberikan pendampingan agar UMKM seperti ini semakin berkembang," tegas Luthfi.

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: E. Prayitno

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X