AYOSEMARANG.COM -- Kabar duka datang dari penyanyi asal Inggris, Liam Payne, yang meninggal dunia di Buenos Aires, Argentina, Rabu 16 Oktober 2024 sore atau Kamis 17 Oktober 2024 waktu Indonesia.
Dalam laporan yang disampaikan oleh salah satu Media Argentina, La Nacion, mantan personel One Direction itu terjatuh dari balkon salah satu hotel di Costa Rica 6092, Palermo.
Liam terjatuh dari ketinggian sekitar 14 meter yang menyebabkan dirinya mengalami luka yang sangat parah.
Baca Juga: Terjatuh Ketinggian 14 Meter, Liam Payne Sedang Terpengaruh Alkohol dan Obat-obatan?
Sebelum kejadian tejadi, dilaporkan bahwa Liam Payne terlihat berperilaku agresif diduga sedang terpengaruh obat-obatan dan alkohol.
Sejak One Direction memutuskan untuk bubar pada 2016 lalu, para personelnya seperti Harry Styles, Zayn Malik, Niall Horan, Louis Tomlinson, termasuk Liam Payne melanjutkan karies sebagai penyanyi solo.
Sebelum meninggal dunia Liam sempat merilis lagu berjudul "Teardrops" pada bulan Maret 2024.
Bahkan, penyanyi 31 tahun itu menyebut jika "Teardrops" menjadi awal baru dari perjalanan musiknya.
Baca Juga: Apa Benar Arab Saudi Melarang Imam Masjid Mendoakan Palestina? Ini yang Terjadi Sebenarnya
“Lagu ini menandai dimulainya sebuah awal yang baru, masih banyak lagi yang akan datang di tahun 2024,” tuturnya, dikutip dari NME, Rabu 17 Oktober 2024.
Liam Payne mengungkapkan lagu ini menggambarkan keadaan seseorang yang sedang mengalami patah hati.
“Teardrops adalah tentang kerentanan patah hati dan tantangan untuk mengatasi momen-momen tersebut,” lanjutnya.
Lagu itu, Liam ingin menyampaikan rasa bersalah yang cukup dalam saat pertama kali mengecewakan pasangan.
Baca Juga: Benar Emil Audero Berharap Gabung Timnas Indonesia dan Segera Dinaturalisasi? Ini Faktanya
