Cegah Abrasi Kian Parah, 1.000 Bibit Mangrove Ditanam RS PKU Aisyiyah Kendal

photo author
- Jumat, 13 Desember 2024 | 10:30 WIB
Direktur RS PKU Aisyiyah Kendal bersama anggota DPRD Kendal melaksanakan kegiatan penanaman pohon mangrove di Pantai Muara Kencana Desa Margorejo Cepiring Jumat 13 desember 2024.  (edi prayitno/kontributor kendal)
Direktur RS PKU Aisyiyah Kendal bersama anggota DPRD Kendal melaksanakan kegiatan penanaman pohon mangrove di Pantai Muara Kencana Desa Margorejo Cepiring Jumat 13 desember 2024. (edi prayitno/kontributor kendal)

 

KENDAL,AYOSEMARANG.COM - - Kondisi pesisir Kendal yang membentang dari perbatasan Kota Semarang hingga perbatasan dengan Kabupaten Batang mulai banyak yang rusak. Tingkat abrasi semakin tinggi dan kawasan  pantai mulai hilang.

“Kendal memiliki garis pantai sepanjang hampir 42 kilometer dan  data Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kendal, wilayah pantai ini mengalami ancaman abrasi yang cukup signifikan,” ungkap Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan DLH Kendal Hidayat Edi Nugroho.

Dikatakan  langkah-langkah konservasi seperti penanaman mangrove sangat penting dalam menjaga keberlanjutan pantai-pantai di Kendal.

“Garis pantai Kendal memang rentan terhadap abrasi. Upaya penanaman mangrove ini merupakan langkah yang sangat baik dalam mengurangi dampak tersebut dan menjadi bagian dari usaha kita untuk menjaga keseimbangan alam,” katanya.

Penanaman pohon mangrove bukan hanya sekadar upaya untuk mempercantik lingkungan, tetapi juga memiliki manfaat yang sangat besar dalam melindungi garis pantai dari erosi. Hutan mangrove juga berfungsi sebagai habitat penting bagi berbagai spesies flora dan fauna, serta sebagai penyerap karbon yang dapat mengurangi dampak perubahan iklim.

Baca Juga: Asyiknya Menanam Mangrove untuk Cegah Abrasi di Mangkang Semarang

Titik Wahyuningsih, anggota DPRD Kendal menyampaikan pentingnya upaya penanaman mangrove untuk menjaga kelestarian lingkungan.

“Hutan mangrove yang ada di Kartika Jaya sudah mulai hilang, sehingga penanaman di sekitar kawasan ini sangat dibutuhkan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut,” ujarnya.

Salah satu upaya pencegahan abrasi dilaksanakan RS PKU Aisyiyah Kendal  dengan menggelar bakti sosial penanaman mangrove di Pantai Muara Kencana Jumay 13 Desember 2024.

Kegiatan ini memperingati milad ke-3 dengan  penanaman 1.000 bibit pohon mangrove sebagai bentuk kontribusi untuk menjaga kelestarian alam dan mengatasi masalah perubahan iklim.

Penanaman mangrove ini dilaksanakan di garis pantai yang masih terjaga keasriannya meski membutuhkan peningkatan dalam hal kebersihan.

Direktur RS PKU Aisyiyah Kendal, dr Furqon mengatakan ini adalah langkah kecil yang dilakukan dan diharapkan memberikan dampak besar bagi ekosistem di sekitar Pantai Muara Kencana.

“Penanaman mangrove ini adalah bagian dari upaya kami untuk menjaga keseimbangan alam, terutama untuk menghadapi tantangan global warming. Meningkatnya permukaan laut menjadi salah satu masalah yang membutuhkan perhatian serius, dan mangrove berperan penting dalam menarik karbon serta mencegah abrasi,” terangnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: E. Prayitno

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X