MADINAH, AYOSEMARANG.COM – Seorang jemaah calon haji asal Bulukumba, Sulawesi Selatan, bernama Puang Tama, sempat viral di media sosial TikTok setelah dilaporkan tersesat di sekitar kawasan Masjid Nabawi, Madinah. Kejadian ini menarik perhatian warganet hingga akhirnya mendapat klarifikasi langsung dari ketua kloter tempat beliau tergabung.
Puang Tama merupakan bagian dari kloter 14 UPG Embarkasi Makassar. Dalam penjelasannya, Ketua Kloter Ardiansyah menyatakan bahwa insiden tersesatnya kakek tersebut terjadi saat hendak melaksanakan salat Subuh berjamaah di Masjid Nabawi.
"Jadi ini merupakan salat Subuh pertama jamaah Kloter 14 di Masjid Nabawi dan kejadian tersesatnya itu pada saat beliau ke Masjid Nabawi salat Subuh," kata Ardiansyah dalam video yang diterima Media Center Haji pada Selasa, 13 Mei 2025.
Rombongan kloter 14 diketahui tiba di Hotel Fairos Golden, Madinah, sekitar pukul 01.00 dini hari waktu Arab Saudi (WAS). Setelah tiba, para jemaah berinisiatif melanjutkan ibadah salat Subuh di Masjid Nabawi. Meski sudah diberikan arahan rute oleh petugas, beberapa jemaah masih merasa kesulitan untuk mengingat jalur menuju masjid suci tersebut, termasuk Puang Tama.
Baca Juga: Aksi Pemalakan di Pengapon Raya Semarang, Polisi Ringkus Dua Pelaku
Menurut Ardiansyah, jamaah sebenarnya telah diberi penjelasan mengenai rute dari Masjid Nabawi ke Fairos Golden Hotel. Namun, banyak jemaah yang masih bingung.
Puang Tama sendiri sempat terlihat berjalan sendirian dengan ekspresi kebingungan oleh salah satu petugas haji. Saat itu, Ardiansyah segera meminta lokasi keberadaan kakek tersebut untuk dilakukan penjemputan.
"Kemudian saya minta untuk share lokasi dan menuju ke arah beliau," ujar Ardiansyah.
Namun pencarian tidak berjalan mulus. Petugas sempat kehilangan jejak karena Puang Tama terus bergerak, bahkan lokasi yang terpantau di Google Maps pun kerap berubah dan menjauh, membuat proses pencarian menjadi lebih sulit.
Baca Juga: Peluang Kerja Lulusan SMK Desain Grafis: Prospek Karier Menjanjikan di Dunia Kreatif dan Digital
Setelah usaha pencarian secara intensif oleh tim gabungan petugas kloter, Puang Tama akhirnya berhasil ditemukan sekitar pukul 09.00 waktu setempat. Keberadaannya diketahui saat salah satu petugas yang hendak menuju kantor sektor berpapasan dengan seseorang yang sedang membantu Puang Tama kembali ke hotel.
“Pada saat akan menuju kantor sektor, didepan hotel saya berpapasan dengan petugas yang hendak mengantar beliau ke hotel tempat kami berada,” tambah Ardiansyah.
Sesampainya di hotel, kakek asal Bulukumba itu langsung diberikan makanan dan diperiksa kesehatannya karena terlihat kelelahan. Sekitar pukul 14.00 WAS, tim dari Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) datang menjemputnya menggunakan ambulans untuk melakukan pemeriksaan medis lanjutan.
“Saat ini jemaah tersebut sudah berada di hotel dan berkumpul kembali dengan rombongan kloter 14 UPG,” tutup Ardiansyah.
