Polda Jateng Ngaku Bawa CCTV Kecelakaan Iko, Belum Pastikan Apakah akan Diperlihatkan ke Publik

photo author
- Rabu, 10 September 2025 | 15:02 WIB
Polda Jateng saat melakukan Olah TKP kecelakaan Iko. Polda juga akui sudah kantongi CCTV. (Humas Polda)
Polda Jateng saat melakukan Olah TKP kecelakaan Iko. Polda juga akui sudah kantongi CCTV. (Humas Polda)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Polda Jateng menyebut bahwa pihaknya sudah memiliki rekaman CCTV kejadian kecelakaan mahasiswa Unnes Semarang, Iko Juliant Junior.

Seperti diberitakan sebelumnya, Iko meninggal secara tak wajar setelah kabar muncul pada Minggi 31 Agustus 2025. Meskipun tak wajar, namun polisi menyebut Iko meninggal karena kecelakan.

Pernyataan bahwa Polda Jateng sudah membawa CCTV kecelakaan disampaikan Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Artanto. CCTV adalah salah satu barang bukti yang diamankan terkait dengan penyelidikan selain juga memintai keterangan para saksi Vicky, Aziz, dan Ilham.

"Secara umum CCTV memperlihatkan kejadian proses laka lantas tersebut. (Akan dibuka ke publik?) Tentunya penyidik akan melengkapi proses penyidikan tersebut sebagai bagian daripada proses verbal," ungkapnya, Rabu 10 September 2025.

Baca Juga: Mengapa Kulit Menghitam Setelah Terpapar Matahari? Begini Solusi Mengembalikan Kecerahan Kulit

Artanto juga menuturkan, Satlantas Polrestabes Semarang juga telah melakukan olah TKP di Jalan Veteran dengan metode Traffic Accident Analysis (TAA), dan melibatkan Laboratorium Forensik. Penyidik juga telah menyimpulkan peristiwa tersebut melalui gelar perkara internal.

"Kita sudah melakukan gelar perkara dan olah TKP menggunakan alat TAA, kesimpulannya adalah kecelakaan lalu lintas," tegasnya.

Selain itu proses administrasi penyidikan juga tengah berjalan, khususnya mengenai pengiriman Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan ke kejaksaan dan pemberitahuan ke pihak keluarga korban.

"Pada prinsipnya proses penyidikan akan ditangani seprofesional mungkin, setransparan mungkin oleh penyidik," pungkasnya.

Baca Juga: Olah TKP Kecelakaan Iko di Semarang, Keluarga Kecewa Tidak Dilibatkan dan Pertanyakan Lokasi Kejadian

Di sisi lain, anggota PBH FH IKA Unnes, Naufal Sebastian mengungkapkan sudah mengirim surat kepada Kapolda Jateng untuk permohonan membuka rekaman cctv tersebut. Menurutnya langkah ini penting untuk menjawab berbagai kejanggalan yang dirasakan keluarga.

"Silakan saja, coba dibuka supaya itu bisa lebih terang, karena kita sempat kirim surat via ekspedisi ke Kapolda untuk mengungkap kejanggalan dan penanganan profesional kematian adik kita, Iko," jelasnya.

"Kami sudah bersurat resmi dan meminta untuk dibuka CCTV, baik CCTV pada saat kecelakaan maupun CCTV pada saat diantar di Karyadi supaya itu lebih terang," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, Iko Juliant Junior, mahasiswa Universitas Negeri Semarang meninggal di RSUP dr Kariadi Semarang, Minggu (31/8/2025). Mahasiswa warga Kecamatan Ngaliyan ini, meninggal setelah menjalani perawatan medis dan Oeprasi akibat luka praha bagian organ limpa.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X