KENDAL,AYOSEMARANG.COM – Mendukung ketahanan pangan, Polres Kendal memfasilitasi kegiatan penyerahan bantuan bibit jagung dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia kepada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) pengelola lahan perhutanan sosial di Kabupaten Kendal.
Total bantuan yang disalurkan mencapai 22,2 ton dan diharapkan mampu memperkuat ketahanan pangan serta meningkatkan kesejahteraan petani.
Kapolres Kendal AKBP Hendry Susanto Sianipar menegaskan bahwa program perhutanan sosial merupakan wujud nyata kehadiran negara dalam memberikan akses kelola hutan secara legal dan berkelanjutan kepada masyarakat.
Menurutnya, bantuan bibit jagung ini memiliki nilai strategis karena jagung merupakan salah satu komoditas penting dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
“Polres Kendal siap mendukung penuh program-program pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, termasuk melalui penguatan sektor pertanian,” ujar Kapolres.
Kapolres juga mengajak kelompok tani penerima bantuan agar memanfaatkan bibit jagung tersebut secara optimal sesuai dengan petunjuk teknis, serta tetap menjaga kelestarian hutan sebagai bagian dari komitmen pengelolaan perhutanan sosial yang berkelanjutan.
Baca Juga: Sediakan Berbagai Kanal Informasi, Pemprov Jateng Raih Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2025
Sementara itu, Zainuddin, salah satu penerima bantuan yang mendapatkan alokasi 6,75 ton bibit jagung dari Kementerian Pertanian, mengaku senang dan bersyukur.
Mewakili Kelompok Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Rumah Bibit Wana Lestari Desa Wonosari, Kecamatan Pegandon, Zainuddin secara simbolis menerima bantuan tersebut.
Kelompoknya menjadi bagian dari tujuh Gapoktan pengelola lahan perhutanan sosial di Kabupaten Kendal.
Kasi Tanaman KPH Perhutani Kendal, Suwandi, menyebutkan bahwa total luas lahan perhutanan sosial di Kabupaten Kendal mencapai sekitar 6.000 hektare.
Dari luasan tersebut, lebih dari 2.000 hektare telah dimanfaatkan untuk tanaman jagung.
“Bibit jagung yang disalurkan ini nantinya akan ditanam di lahan perhutanan sosial yang berada di Kecamatan Ngampel, Kaliwungu Selatan, Singorojo, Boja, Patean, dan Ringinarum,” katanya.
