Baca Juga: Keutamaan Bangun Tidur Pagi Hari Dalam Ajaran Islam, Mau Tahu Apa Saja Itu Yuk Simak Ulasannya
Tetapi jika lidah telah melukai hati orang lain akan sulit kita untuk mendapatkan obat hati yang sudah terlukai.
Demikian pula terjadinya peperangan sering terjadi yang menjadi sumber permasalahan awalnya adalah tidak mampu menjaga lisan.
Banyak bicara merupakan satu sikap berlebihan yang membawa pengaruh besar pada lingkungan kita.
Dari Abu Hurairah RA meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda : "Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari Akhir hendaknya ia berkata yang baik atau diam," (HR. Bukhari dan Muslim).
Baca Juga: Jarang Orang Tahu, Waktu Mandi yang Dianjurkan dan Dilarang Agama Islam
Rasulullah SAW sangat mengkhawatirkan umatnya terkena bahaya lidah sehingga selalu memperingatkan pada umatnya untuk selalu menjaga dan mengendalikan lidahnya.
Menjaga dan mengendalikan lidah atau diam yang bertujuan untuk menjaga lisan kita dari ucapan-ucapan yang tidak berguna.
Dalam satu hadits yang dituliskan oleh Ibnu Majah pernah dijelaskan bahwa Rasulullah SAW bersabda :
"Tidak ada yang melemparkan manusia ke neraka kecuali hasil yang dipetik dari lidah mereka." (HR.Ibnu Majah dalam Al Fitan nomor 3973).
Dari hadits tersebut dapat kita simpulkan bahwa lisan membawa dampak sangat besar dalam kehidupan kita hingga dapat menjerumuskan kita kedalam jurang neraka.
Kesalahan yang dapat merusak kesehatan jiwa dan hati adalah banyak bicara walaupun perkataan tersebut boleh dibicarakan.
2. Banyak Tidur
Tidur yang berlebihan juga berpengaruh besar membawa penyakit dalam tubuh manusia.
Menurut penelitian para ahli medis menyampaikan bahwa terlalu banyak tidur dapat mengakibatkan berbagai macam penyakit.
