BATANG, AYOBATANG.COM - PT BPI (Bhimasena Power Indonesia) selaku Konsorsium PLTU 2x1.000 MW Batang berhasil mengentaskan 8 desa di Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang yang menjadi lokus stunting.
Atas keberhasilan itu, PT BPI mendapat apresiasi Penjabat Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki saat peluncuran penimbangan balita serentak di Desa Sidomulyo, Kecamatan Limpun, Kamis 2 Februari 2023.
“Tahun kemarin kita dibantu PT BPI untuk percepatan penanggulangan balita stunting yang ada di Kecamatan Kandeman dan Tulis. Ada 8 desa. Alhamdulillah semuanya tuntas sudah tidak stunting lagi,” ungkapnya.
Baca Juga: Karanganyar Jadi Surga Wisata Air Terjun, Ini 5 Rekomendasinya, Grojogan Sewu Paling Populer
Lani juga berharap kepada PT BPI kembali memberikan bantuan untuk Desa Sidomulyo yang merupakan salah satu desa lokus stunting di Kecamatan Limpung.
“Kami dari Pemda Batang berharap bantuan dari PT BPI tetap berlanjut. Bantuan itu di luar desa yang sudah selesai angka stuntingnya,” ungkap Lani Dwi Rejeki.
Direktur Operasional BPI, Yoshi Mitsu Fujii merasa senang dan mengapresiasi Pemkab Batang yang diikut sertakan membantu percepatan penurunan dan pencegahan stunting.
Baca Juga: 3 Universitas Favorit di Sumedang, Mulai dari Kampus Negeri hingga Swasta
Ia menyebut pihaknya sejak 2012 hingga kini sudah melaksanakan Program CSR Kesehatan. Kegiatan mulai dari promotif dan preventif di 14 desa sekitar perusahaan.
Guna mendukung program pencegahan dan penurunan stuntin, PT BPI tetus berupaya membantu kegiatan penguatan di 57 Posyandu dan 14 Forum Kesehatan Desa serta peningkatan kapasitas tenaga kesehatan di 2 (dua) Puskesmas.
Bantuan paket alat kesehatan ini juga BPI berikan kepada 57 posyandu di 14 desa di sekitar PLTU Batang yang sudah dilakukan secara konsisten sejak tahun 2013.
Baca Juga: Daftar KIP Kuliah 2023 via Online, Bisa Dapat Beasiswa hingga Rp12 Juta!
"Saat ini BPI juga mendukung pemberian PMT stunting di 5 (lima) desa dan memberikan paket peralatan kesehatan guna menunjang program pencegahan dan penurunan stunting kepada 8 posyandu di desa Sidomulyo," jelas Yoshi Mitsu Fujii.