BPN Batang Serahkan Ratusan Sertifikat Tanah Senilai Rp800 Miliar

photo author
- Kamis, 23 Desember 2021 | 12:37 WIB
Bupati Batang Wihaji menerima 507 Sertifikat tanah milik Pemkab Batang dari Kepala BPN Batang Kris Joko Sriyanto.  (Muslihun/Kontributot Batang )
Bupati Batang Wihaji menerima 507 Sertifikat tanah milik Pemkab Batang dari Kepala BPN Batang Kris Joko Sriyanto.  (Muslihun/Kontributot Batang )

BATANG, AYOSEMARANG.COM -- Badan Pertanahan Nasional atau BPN Batang menyerahkan 507 sertifikat tanah milik Pemkab Batang yang masuk dalam program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun 2021.

Penyerahan sertifikat tanah diterima langsung Bupati Batang Wihaji di Aula Kantor Bupati, Kamis 23 Desember 2021.

BPN Batang juga menyerahkan sertifikat tanah milik Desa Plumbon Kecamatan Limpung dan Desa Kedungsegok Kecamatan tulis.

Baca Juga: Capaian Vaksinasi Kabupaten Batang Masih Rendah, Badan Intelejen Negara Turun Tangan 

"Aset tanah milik pemda merupakan amanah pencegahan korupsi dalam kepastian aset, karena aset tanah jadi permasalahan di berbagai daerah. Maka kita sertifkatkan atas nama negara," kata Wihaji.

Menurut Wihaji, dari 507 sertifikat tanah, salah satunya dihibahkan ke Polres Batang untuk Polsek Tersono. 

"Ada sekitar 1.800 aset tanah milik Pemkab Batang yang sudah kita sertifikatkan ada 749 bidang tanah. Jadi sampai 2023 target sertifikasi aset sudah selesai, tahun 2022 sertifikasi aset direncanakan 4.00 bidang tanah dan 2023 ada sekitar 300 bidang tamah," lanjutnya.

Bupati Batang juga menyebutkan dari 507 sertifikat tanah milik Pemkab Batang jika dikonversi uang senilai sekitar Rp800 miliar. 

Baca Juga: Gereja Katolik Santo Yusup Batang akan Gelar Perayaan Natal Tatap Muka

"Tanah yang kita sertifikatkan itu berupa perkantoran, jalan, persawahan dan lapangan," jelas Wihaji. 

Sementara itu, Kepala Kantor BPN Batang, Kris Joko Sriyanto mengatakan, program PTSL di tahun ini berdasarkan klasterisasi sebanyak 71.530 bidang tanah. 

"Sebenarnya secara fisik target semua tercapai 100 persen dan bahkan lebih. Kalau tidak salah ada kelebihan 200 bidang tanah," ungkapnya. 

Adapun target PTSL di tahun 2022 BPN Batang ditarget sebanyak 22.000 bidang tanah. 

"Sertifikasi tanah menjadi sarana perencanaan tata ruang pembangunan di daerah. Misalnya ruas jalan terukur semu, kalau kita melakukan pengerasan jalan bisa dihitung matrialnya berapa. Jadi ini sangat membantu sekali, bukan hanya pendaftaran tanahnya saja tapi efeknya lebih besar lagi untuk pembangunan dan kesejahteraan," ucapnya. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X