SOLO, AYOSEMARANG.COM - PT. Pos ditunjuk menjadi pelaksana penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai atau BPNT, terutama bagi Keluarga Penerima Manfaat di wilayah Soloraya.
Kali ini BPNT diberikan secara tunai, dan sudah dilakukan batch pertama hingga tanggal 5 Maret 2022 kemarin.
Ada 62.547 KPM yang dialokasikan, untuk mendapatkan BPNT di wilayah Soloraya.
Khusus kota Solo sendiri, terdapat 37.392 KPM sasaran yang berhak menerima.
Baca Juga: Wujudkan Generasi Emas 2045, Program Cegah Stunting Digencarkan Pemprov Jateng
General Manager Eksekutif PT. Pos Indonesia Kantor Cabang Utama Surakarta, Lilik Suryono, dari jumlah tersebut hampir 98 persen sudah tersalurkan melalui kelurahan, kecamatan, dan kantor Pos sendiri.
"Namun masih ada yang belum disalurkan, kaitannya dengan kondisi KPM sasaran. Banyak yang kesulitan datang, karena merupakan lansia dan tidak memiliki sarana transportasi." Ujarnya.
Karena itu PT. Pos mengerahkan petugas, untuk mengantar langsung ke rumah para penerima manfaat. Di rumah penerima, petugas juga melakukan verifikasi untuk memastikan valid tidaknya KPM yang terdata.
Baca Juga: Jokowi Bakal Hadiri Dies Natalis UNS ke-46
Jika semua data dari KTP maupun KK dipastikan valid, maka KPM berhak menerima BPNT sebesar 600.000 rupiah per orang.
Para penerima manfaat senang, sebab tidak perlu repot datang ke kelurahan maupun kantor Pos.
"Saya sudah tidak bisa kemana-mana karena stroke, anak-anak juga kerja jadi susah kalau harus pergi. Terimakasih uang sudah diantar, pastinya bermanfaat." Ujar salah satu KPM sasaran, Hari Anggara, warga Dawung, kelurahan Serengan.
Baca Juga: Lokasi Kegiatan Donor Darah PMI Kota Semarang Jumat 11 Maret 2022, Cek di Sini
Hal senada juga disampaikan Wahyudi, yang mewakili kakak sepupunya sebagai penerima BPNT. Warga Joyotakan ini sempat bingung, pasalnya saat hari pencairan hujan turun dengan lebat.
"Saya menghubungi pak RT, minta ada kebijakan sebab kami sulit kemana-mana. Akhirnya didatangi petugas, dan uangnya diantar." Ujarnya.