SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Pertandingan bakset tim Sarcamento King vs Golden States Warriors di Golden Center 1 sempat terhenti usai insiden penembakan di Kota Sarcamento, California, AS. Para pemain, penonton, dan kru mengheningkan cipta untuk berdoa kepada para korban yang terlibat dalam insiden tersebut.
Melalui instagram tim Sarcamento King, sacramentokings, seluruh pemain yang bertanding berdiri dan menunduk, berduka atas kematian dalam penembakan.
Pelatih Sarcamento King, Alvin Gentry turut menyampaikan dukanya dan menganggap hari itu adalah hari yang tragis.
Baca Juga: Penembakan di Sarcamento, Detik-detik Jeritan Mencekam 6 Orang Tewas Tertembak
Alvin mengungkap, penembakan di Sarcamento bisa terjadi di mana saja saat kondisi sedang ramai.
Namun, kota tersebut diakuinya sebagai kota yang selama ini baik-baik saja, sehingga membuatnya tak menyangka akan ada insiden penembakan.
Salah satu ayah korban penembakan, Fred Harris (63) sangat terkejut saat menantunya Leticia Harris (35) menelfon dini hari dan mengatakan putranya Sergio Harris(38) menjadi salah satu korban penembakan.
Baca Juga: Hukum Suami Istri Bermesraan hingga Berciuman di Bulan Ramadhan, Puasa Batal?
"Saat itu saya sedang tidur dan berselimut. Tapi ada panggilan telfon dengan tangisan terisak mengenai informasi itu. Lalu dia menyuruku menenakan pakaian dan ke luar rumah," ujar Fred dalam New York Time.
Fred mengatakan, Sergio saat itu sedang bersenang-senang di klub bernama El Santo Ultralounge. Nahas, saat kejadian, peluru ikut menembus tubuh Sergio yang merupakan tukang kebun dengan dua anak.
Tak hanya itu, saksi lain yang merupakan aktivis Voice of Youth, Berry Accius juga mengaku datang ke lokasi penembakan di Sarcamento.
Baca Juga: Dituding jadi Aktor Ibu Hamil Korban Perang Rusia-Ukraina, Marianna Vyshemirskaya Buka Suara
Ia melihat bagaimana jeritan perempuan yang berlumuran darah, sembari memangku kerabatnya, dan meminta tolong untuk segera diselamatkan.
Penembakan di Sacramento diawali dengan tawuran dua kelompok, kemudian melepas tembakan ke sekitar pengunjung bar. Insiden itu menewaskan enam orang dan 12 luka parah. Belum ada orang yang ditahan atas peristiwa nahas itu. ***