Permintaan Buah Segar Meningkat saat Ramadhan, Petani Buah Melon di Batang Raup Berkah

photo author
- Senin, 4 April 2022 | 17:42 WIB
Petani Desa Kalibelum Kecamatan Warungasem panen buah melon. Foto: Muslihun kontributor Batang
Petani Desa Kalibelum Kecamatan Warungasem panen buah melon. Foto: Muslihun kontributor Batang

BATANG, AYOSEMARANG.COM -- Memasuki bulan Ramadhan, sejumlah petani di Kecamatan Warungasem mulai memanen buah semusim yang banyak dimiminati oleh masyarakat.

Kecamatan Warungasem merupakan salah satu sentra tanaman buah semusim seperti buah melon, semangka, dan timun suri

Tanaman buah semusim yang hanya berusia dua bulan itu, memang ditanam untuk memenuhi permintaan buah segar masyarakat di saat bulan Ramadhan.

Baca Juga: (KAMUS SEMARANGAN) Kepalanipun, Sikilipun, Tanganipun Dalam Dialek Semarangan Bukanlah Krama Inggil

"Panen melon ini sudah kita rencanakan. Kita ambil panen bulan puasa karena permintaan buah sangat tinggi khususnya melon," kata Abdul Aziz petani buah melon Desa Kalibeluk Kecamatan Warungasem, Senin 4 April 2022. 

Dengan luasan lahan sepertiga hektar dengan jumlah 3.000 tanaman melon jenis pertiwi. Pada panen di bulan Ramadhan kali ini, ia mengakui hasil panennya tidak sesuai harapanya. 

"Hari Jumat kemarin sudah panen sekitar 1,6 ton. Untuk panen hari ini belum kami timbang. Panen ini memang tidak sesuai harapan karena terkendal cuaca yang berubah-ubah. Cuaca sekarang terlalu panas dan tiba-tiba hujan sehingga mempengaruhi pertumbuhan tanaman," ungkapnya. 

Namun, karena harga melon saat bulan Ramadhan cukup stabil dikisaran Rp9 ribu perkilogram, sehingga masih tetap mendapat untung walau tidak banyak. 

Baca Juga: Ending Twenty Five Twenty One 2521 Bikin Netizen Galau, Kirain Bakalan Jadi Teman Hidup

"Melon ini kita jual di pengepul buah Wiradesa Kabupaten Pekalongan dengan harga Rp9 ribu perkilogram," tukasnya. 

Semantara itu, Plt Sekretaris Dinas Pangan dan Pertanian (Dispaperta), Sutadi mengatakan, buah semangka, melon dan timun suri merupakan komuditas holtikultura yang banyak dibudidayakan petani di Kabupaten Batang saat menjeleng bulan Ramadhan. 

"Saat ini sudah masuk musim panen. Tanamam semusim itu untuk kesesuaian lahan dibawah 400 Mdpl yang terbentang dari wilayah Batang Utara yakni Kecamatan Gringsing, Banyuputih, Subah, Tulis, Kandeman, Batang dan Kecamatan Warungasem,"ungkapnya.

Sentral tanaman buah semusim itu,  berada di Kecamatan Gringsing dan Kecamatan Warungasem. Tanaman melon, semangka dan buah timun suri menjadi agenda tahunan para petani untuk meraup keuntungan banyak di bulan Ramadan. 

Baca Juga: One Goal One Ball, Langkah FIFA Mobile Indonesia Bangun Komunitas dengan Kampanye Sosial

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Vedyana Ardyansah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X