Situasi Pandemi Covid-19 Membaik, Luhut: Pacu Pertumbuhan Ekonomi

photo author
- Senin, 4 April 2022 | 23:28 WIB
Pandemi Covid-19 membaik pacu pertumbuhan ekonomi. (Dok Kemenko Marves)
Pandemi Covid-19 membaik pacu pertumbuhan ekonomi. (Dok Kemenko Marves)

JAKARTA, AYOSEMARANG.COM — Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan kondisi pandemi Covid-19 kini semakin membaik.

Dengan membaiknya situasi pandemi COVID-19 memicu akselerasi pemulihan ekonomi di tanah air.

“Meski sempat menurun, tetapi pemulihan ekonomi Indonesia dapat bangkit dengan cepat dan menunjukkan tren yang sangat positif sejak akhir Februari,” ujar Luhut pada Senin 4 April 2022.

Baca Juga: 3 Teori yang Bisa Jelaskan Sumber Kekuatan Saitama One Punch Man

Pemulihan tersebut, lanjut Luhut, antara lain terlihat dari meningkatkan indeks belanja masyarakat.

“Ini dapat terlihat dari indeks belanja dari Mandiri Institute yang kembali meningkat di semua wilayah, bahkan wilayah Bali dan Nusa Tenggara mencapai tingkat tertinggi sejak pandemi melanda,” ujarnya.

Seiring membaiknya situasi pandemi, aktivitas dan mobilitas masyarakat juga mengalami peningkatan yang signifikan bahkan mencapai tingkat tertinggi semenjak pandemi di Indonesia.

Baca Juga: Kode Redeem ML Mobile Legends Selasa 5 April 2022, Coba Dulu Klaim Sebelum Push Rank

“Ini memperlihatkan bahwa kondisi dan situasi pandemi di Indonesia terkendali dengan sangat baik yang pada akhirnya membentuk rasa aman dan nyaman di dalam masyarakat kita untuk beraktivitas,” ujarnya.

Tak hanya aktivitas masyarakat, aktivitas di sektor industri juga terus membaik dan dan mencatatkan pertumbuhan positif selama tujuh bulan berturut-turut.

Peningkatan aktivitas ini, ujar Luhut, berdampak pada peningkatan penyerapan tenaga kerja pada sektor manufaktur.

Baca Juga: Kulit Jeruk Ternyata Bermanfaat untuk Ramuan Obat Pilek dan Flu

Dengan semakin terkendalinya pandemi di tanah air, lanjut Luhut, pemerintah telah melakukan sejumlah pelonggaran aktivitas masyarakat serta bersiap untuk melakukan transisi dari pandemi ke endemi. Berdasarkan data the global normalcy index yang dikeluarkan majalah The Economist, Indonesia berada di angka 68 dari 100 sebagai kondisi normal.

“Salah satu yang masih kita harus perbaiki adalah kapasitas penerbangan internasional yang masih jauh dari normal. Untuk itu, pemerintah akan melakukan langkah-langkah, antara lain membuka bandara internasional di antaranya Yogyakarta, Medan, Makassar, Pekanbaru,” ujarnya.

Baca Juga: 4 Tips Berpuasa Nyaman dan Aman bagi Penderita Maag

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iswara Bagus

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X