SEMARANG, AYOSEMARANG.COM – Adapun malam Lailatul Qadar merupakan malam yang paling istimewa dalam bulan Ramadhan.
Setiap umat Islam yang berpuasa di bulan Ramadhan tentunya berharap mendapat Lailatul Qadar.
Berikut ini penjelasan mengenai ciri-ciri datangnya malam Lailatul Qadar dan amalan saat malam Lailatul Qadar melansir dari suara.com.
Lailatul Qadar artinya malam kemuliaan. Lailatul Qadar merupakan malam ketika Nabi Muhammad SAW pertama kali menerima wahyu Alquran dari Allah SWT melalui malaikat Jibril.
Pada malam tersebut, malaikat Jibril menampakkan diri kepada Nabi Muhammad SAW dan kemudian memerintahkan kepadanya untuk ‘Iqra” yang memiliki arti bacalah.
Baca Juga: (SEMARANGAN) Tradisi Ramadhan Masjid Kauman Semarang: Petis Bumbon Kuliner Melegenda untuk Berbuka
Selain itu, malam Lailatul Qadar merupakan malam malaikat turun ke bumi untuk memberikan keberkahan serta kedamaian bagi seluruh umat.
“Sesungguhnya kami menurunkan (Al-Quran) pada malam lailatil qadar. Tahukah kamu, apakah malam qadar itu? Malam qadar adalah lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam itu, turunlah malaikat-malaikat dan Jibril dengan izin Tuhan mereka, (membawa segala urusan), (seluruh malam itu) sejahtera sampai terbit fajar.” (QS: Al Qadr 97: 1-5)
Amalan saat Malam Lilatul Qadar
Pada malam Lailatul Qadar, setiap umat islam dianjurkan untuk melakukan berbagai amalan dan memperbanyak beribadah antara lain:
- Mendirikan shalat malam atau Qiyamul Lail
- Membaca Alquran
- Melakukan Iktikaf di masjid
- Memperbanyak sedekah
- Memperbanyak dzikir dan istighfar
- Memperbanyak doa untuk meminta ampunan kepada Allah
Berikut doa yang bisa dibaca saat malam Lailatul Qadar:
“Allahumma Innaka ‘afuwwun Tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni.”
Baca Juga: Jadwal Tarawih Keliling Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi Selasa 12 April 2022
Artinya: Wahai Tuhan, engkau Maha pengampun, menyukai orang yang minta ampun, ampunilah aku.
Tanda Malam Lailatul Qadar
Malam Lailatul Qadar datang pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan. Rasulullah SAW pernah bersabda, “Carilah malam lailatul qadar di malam ganjil dari sepuluh terakhir Ramadhan.” (HR Al-Bukhari).
Malam Lailatul Qadar terjadi pada malam ganjil 10 hari terakhir di bulan Ramadhan. Meski tidak ada satupun umat Islam tahu hadirnya Lailatul Qadar, malam Lailatul Qadar tentunya dapat dilihat tanda-tandana.
Allah SWT memang telah menyembunyikan waktu persisnya malam Lailatul Qadar. hal itu agar umat Islam dapat berusaha mencarinya dan mendapatkan pahala yang besar dengan menjalankan ibadahnya secara konsisten.
Lailatul Qadar disebutlan ditandai dengan udara yang sejuk tenang serta tidak adanya hujan, seperti pada hadis di bawah ini.