Wisata Batang Banjir Turis Selama Libur Lebaran 2022, Dongkrak PAD Setengah Miliar

photo author
- Selasa, 31 Mei 2022 | 15:23 WIB
ILUSTRASI - Pengunjung obyek wisata Batang mengunkan QR Code aplikasi Pedulilindungi di pintu masuk dan loket penjulan tiket.  (Muslihun kontributor Batang)
ILUSTRASI - Pengunjung obyek wisata Batang mengunkan QR Code aplikasi Pedulilindungi di pintu masuk dan loket penjulan tiket. (Muslihun kontributor Batang)

BATANG, AYOSEMARANG.COM- Selama libur Lebaran 2022 selama 10 hari, mulai 29 April hingga 8 Mei 2022 mampu mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) di sektor obyek wisata di Kabupaten Batang. 

Berdasarkan data dari Dinas Pariwisata Pemuda olahraga (Disparpora) tercatat selama libur lebaran mampu menyetorkan PAD sebanyak Rp550 juta. 

Pendapatan itu di dapat selama 10 hari libur lebaran dari obyek wisata yang dikelola Disparpora maupun yang dikerjasamakan dengan pihak ketiga.

Baca Juga: Menang Pilkades, Seorang Kepala Desa Terpilih di Batang Undi Sepeda Motor Hingga Kulkas

Pendapatan itu jika di bandingkan tahun lalu peningkatanya sangat signifikan. Karena selama dua tahun pandemi Covid-19 semua obyek wisata milik Pemkab tidak ada yang buka. 

"Obyek wisata yang kita kelola yakni Pantai Sigandu, Pantai Ujungnegoro, Eco Park Bandar dan THR Kramat," kata Kepala Dispapora Kabupaten Batang Yarsono, saat ditemui di kantornya, Selasa 31 Mei 2022. 

Adapaun obyek wisata yang dikerjasamakan yaitu, Pagilaran, Pantai Jodo dan Desa Wisata Pandansari. 

Baca Juga: 390 Calon Jemaah Haji Batang Jalani Manasik Perdana di Islamic Center

"Dari sekian obyek wisata itu, pendapatan yang paling tinggi di Pantai Sigandu yang nilainya sepertiga dari Rp550 juta atau sekitar Rp160 juta," jelasnya. 

Obyek Pantai Sigandu, kata Yarsono, pendapatan selama libur lebaran seharusnya bisa lebih. Tapi karena pintu masuk dari arah pantai Ujungnegoro atau arah timur tidak ada loket tiketnya, sehingga banyak yang lolos. 

Baca Juga: Aturan Baru Pencatatan Nama di KTP, Didukcapil Batang Sosialisasi hingga Tingkat Desa

"Oleh karena itu, kita akan evaluasi untuk memaksimalkan pendapatan di obyek wisata pantai sigandu dengan memasang portal loket tiket di pintu masuk yang dari arah utara," ungkapnya. 

Dijelaskanya, dari hasil pemantauan Diparpora obyek wisata di Kabupaten Batang banyak dikunjungi. Namun tidak sampai membuldak. 

"Semua obyek wisata ramai pengunjung tapi teratur. Laju kendaraan sepeda motor dan mobil ramai lancar. Tidak seperti saat linur Natal dan Tahun baru," katanya. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Akbar Hari Mukti

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X