SEMARANG SELATAN, AYOSEMARANG.COM -- Apakah benar mengisi BBM di SPBU saat malam hari, bisa dapatkan volume lebih banyak daripada mengisi di siang hari?
Pertanyaan itu muncul dari anggapan yang menyebut karakter bahan bakar yang lebih mudah menguap di siang hari.
Selain itu, BBM yang berada dalam tangki dengan bahan logam akan cepat memuai.
Lantas benarkah anggapan di atas? Berikut penjelasannya seperti dikutip dari suzuki.co.id, Kamis 8 September 2022.
Baca Juga: Cara Isi BBM Agar Tak Rugi, Awas Dicurangi SPBU
Segala macam jenis cairan pada prinsipnya bisa terpengaruh dengan kondisi lingkungan sekitar.
Sebagai contoh, air jika disimpan di dalam lemari pendingin akan menjadi dingin dan bisa juga akhirnya jadi beku.
Namun, jika dijemur di matahari maka akan bisa menjadi hangat yang kelamaan akan memuai.
Nah, begitu juga dengan BBM, jika temperatur di lingkungan sekitar turun, maka ia akan ikut turun temperaturnya.
Baca Juga: Harga Pertalite Bisa Turun Lagi ke Rp7.650 Per Liter, Asalkan...
Sebaliknya, jika temperaturnya tinggi akan ikut jadi hangat bahkan dalam keadaan panas terik ia bisa memuai.
Satu liter bensin waktu suhu dingin dan satu liter bensin waktu suhu panas, jika ditimbang beratnya pasti akan tidak sama.
Mana yang lebih berat? Sudah pasti akan lebih berat bahan bakar yang suhunya lebih dingin.
Saat kita mengisi bensin di siang hari sama malam hari, contohnya di Jakarta, suhu siang bisa mencapai 32 derajat Celcius. Saat malam, paling hanya turun sedikit menjadi 30 derajat Celcius.