MALANG, AYOSEMARANG.COM- Menko Polhukam Mahfud MD memberikan kuliah tamu pada mahasiswa baru (maba) pascasarjana Universitas Islam Malang (Unisma), Jumat 23 Oktober 2022. Total maba Unisma tahun ini untuk jenjang S1, S2 dan S3 tahun ini sebanyak 4527 orang.
Menko Polhukam memberikan kuliah umum dengan tema "Penguatan Ideologi Bangsa dan Nasionalisme Untuk Pemerintah Yang Bersih".
Dalam paparannya Mahfud menyatakan nasionalisme adalah bagian dari cara melaksanakan iman. Punya rasa malu juga bagian melaksankaan iman. "Dalam pemerintahan dilanda penyakit KKN dan kemudian ada reformasi sehingga dilakukan perubahan," kata dia.
Baca Juga: Mudah Banget! Ini Cara Hindari Aglonema Kerdil, Bikin Daun Rimbun Segar dan Subur
Maka pemerintahan sekarang harus membangun pemerintahan yang berwibawa. "Sebenarnya banyak hal yang diperbaiki. Tapi masih ada saja yang kena OTT (Operasi Tangkap Tangan). Ada hakim agung yang ditangkap KPK, polisi sewenang-wenang, gubernur korupsi," jelasnya.
Padahal sudah ada UU dan bersih dari KKN. Karena itu ada pelaporan harta saat mulai menjabat dan sesudahnya. Misalkan jadi gubernur gaji Rp 10 juta. Tapi asetnya ratusan dan ada uang lebih Rp 500 miliar. "Okelah jika punya usaha. Tapi jika punya lebih, maka ditetapkan sebagai korupsi," tandas Mahfud.
Ia mengatakan, sejak zaman Presiden Gus Dur sudah usul adanya UU pembuktian terbalik. Namun belum terlaksana sampai sekarang dan hanya jadi bahan kampanye. "Kalau mau kaya jangan jadi pejabat," tuturnya.
Yang dikatakan korupsi secara umum adalah mengambil uang negara dengan memperkaya sendiri. Jika pejabat melakukan itu yaitu memperkaya sendiri, merugikan negara dan akhirnya menjadi perhatian publik.
Pemerintah sudah melakukan perubahan struktur terkait eselon dengan tujuan pemangkasan birokrasi dengan tujuan membangun kapasitas SDM.
Baca Juga: 3 HP Infinix Murah Harga 2 Jutaan Performa Garang, Layar Lebar, Memori Tumpah-tumpah
Rektor Unisma Prof Dr Maskuri MSi menyampaikan rasa senang atas kehadiran Menko Polhukam. Sehingga diharapkan bisa memberi wawasan lebih pada maba.
Prof Maskuri juga menjelaskan tentang perkembangan kampus Unisma yang fokus pada pembangunan lab untuk kompetensi mahasiswa. Serta pengembangan kampus di wilayah Kabupaten Malang. "Di Unisma juga mahasiswa internasional dari 34 negara, Pak Mahfud," kata Rektor.
Total maba Unisma tahun ini untuk jenjang S1, S2 dan S3 tahun ini sebanyak 4527 orang. ***