AYOSEMARANG.COM -- Seakan tidak ada habisnya ketika membahas tentang mitos perkutut katuranggan banyu mili.
Sebab burung klasik ini memiliki daya tarik tersendiri pada hal-hal yang sifatnya mistis.
Perkutut katuranggan banyu mili khususnya, memang masih menjadi favorit untuk dibicarakan karena keklasikan dan mitosnya.
Baca Juga: Perkutut Katuranggan Pedaringan Kebak, Burung yang Memiliki Tuah yang mengandung Petuah
Marilah kita mulai pembahasan ini dari nama banyu mili itu sendiri.
Nama tersebut diambil dari bahasa Jawa, banyu berarti air dan mili berarti mengalir.
Ciri khas perkutut katuranggan banyu mili adalah, adanya belahan pada bulu-bulu tubuhnya dari bagian leher sampai dengan dubur. Sehingga terbentuk seperti selokan.
Seperti yang kita ketahui fungsi selokan adalah sebagai tempat mengalirnya air.
Baca Juga: Jamu Bukan Sembarang Jamu, Perkutut Gacor dengan Meminum Ramuan Andalan Kicau Mania
Mungkin karena itulah akhirnya diberikan nama banyu mili.
Karena belahan pada bulunya itulah sehingga orang mudah untuk membedakan dari jenis yang lain.
Selain karena suaranya merdu yang dianggap bisa membuat hati serta pikiran menjadi tentram, ada beberapa hal yang dimiliki perkutut banyu mili yang dianggap spesial.
Yang dianggap spesial disini adalah karena dia bisa dipelihara oleh siapa saja.
Baca Juga: Menjinakkan Burung Perkutut Hasil Tangkapan Hutan Ternyata Mudah, Begini Caranya