Lezatnya Bakso Balungan Mak Jah Kuliner Legandris di Demak, Porsi JUMBO Cuma Rp30 Ribu

photo author
- Selasa, 14 November 2023 | 13:07 WIB
Sajian sepori bakso balungan Mak Jah salah satu kuliner legendari Demak sudah ada sejak tahun 1980.  (zaidi)
Sajian sepori bakso balungan Mak Jah salah satu kuliner legendari Demak sudah ada sejak tahun 1980. (zaidi)

AYOSEMARANG.COM -- Berkunjug ke Kabupaten Demak kurang lengkap rasanya tanpa mencicipi bakso balungan yang menjadi kuliner legendaris khas Kota Wali.

Menjamurnya kuliner bakso balungan di Demak mungkin cukup membingungkan untuk dipilih.

Namun bakso balungan tempuran Mak Jah bisa menjadi rekomandasi kuliner Demak untuk dicoba.

Baca Juga: Penyetan Enak Murah di Sampangan Semarang Mulai 8 Ribuan, Bisa Refill Nasi dan Es Teh Sepuasnya, Pantas Rame Terus

Warung yang terletak di Desa Tempuran Demak ini konon diproduksi sejak tahun 1980 oleh Sukijah.

Buka dari pukul 10.00 WIB - 17.00 WIB warung tak pernah sepi pelanggan dan banyak jadi jujukan wisatawan luar kota.

Lezatnya kuah disajikan dalam semangkuk bakso lengkap dengan potongan tulang kerbau dan sapi serta bumbu dan rempah bikin yang meluber nagih

Putra sulung Mak Jah, Irma (32) mengatakan, perbedaan bakso balungan lain terletak dan hasil racikan ibunya terletak pada kuahnya yang mengandung kaldu.

Baca Juga: Pecinta Mie Ayam Merapat! Ada Mie Ayam Jamur Enak di Semarang Barat, Gak Pelit Toping, Pantas Terkenal Legend

"Menurut pelanggan kuahnya beda dari yang lain, terus dagingnya empuk," katanya kepada Ayosemarang.com, Senin 14 November 2023.

Meski terletak di tengah kampung, bakso balungan tempuran banyak dikunjungi pelanggan dari pelbagai daerah, mulai dari Kudus, Magelang, Yogyakarta, Solo, semarang dan lain sebagainya.

Kendati demikian, Irma tak bisa menghitung pasti berapa porsi yang habis dalam sehari. Sedangkan untuk bahan baku balungan antara 400 - 500 kilogram lebih ludes.

"(Balungan) Kalau habis stok lagi, kalau pas ramai balungannya di atas 500 kilogram sehari. Alhamdulillah banyak rombongan dari Yogyakarta, Semarang, Kendal, Magelang, Pati, Kudus, Jepara," ungkap Irma.

Baca Juga: Ada di Tembalang! Cuma Jual Indomie, Roti Bakar dan Pisang Bakar Tapi Ramai Sampai Dini Hari, Warga Semarang Sudah Tahu?

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X