6. Mengganti Oli Tidak Sesuai Rekomendasi
Beberapa pemilik motor memilih mengganti oli dengan spesifikasi lebih tinggi agar performanya meningkat. Namun pada masa inreyen, mesin membutuhkan oli sesuai rekomendasi pabrik agar proses adaptasinya berjalan normal. Penggantian oli yang tidak sesuai dapat memengaruhi gesekan komponen.
7. Berkendara Secara Kasar
Akselerasi mendadak, pengereman keras, atau membuka gas tanpa kontrol dapat merusak proses penyesuaian komponen. Pola berkendara halus dan bertahap adalah cara terbaik untuk melindungi mesin selama masa inreyen.
Baca Juga: Kenapa Oli Samping Motor 2 Tak Enggak Boleh Asal Dicampur Beda Merek? Ini Penjelasannya
Masa inreyen memiliki peran besar dalam menentukan kualitas jangka panjang motor baru. Dengan menghindari kebiasaan yang salah dan mengikuti panduan pabrikan, motor akan bekerja lebih optimal, lebih hemat bahan bakar, serta memiliki umur pakai yang lebih panjang. Gunakan motor secara bertahap, jaga ritme kecepatan, dan pastikan melakukan servis pertama tepat waktu agar proses inreyen berjalan sempurna.