2. Tidak mempercayai perkataan orang lain
Seseorang yang mengalami trust issue biasanya cenderung tidak mudah percaya terhadap perkataan orang lain.
Mereka bisa meragukan kejujuran pasangan, teman, keluarga bahkan rekan kerja.
Sehingga orang yang mengalami trust issue akan mencari tahu kebenarannya sendiri dari perkataan orang lain tersebut.
Baca Juga: Mengenal Arti Self Reward yang Penting untuk Kesehatan Mental, Jangan Nunggu Dibeliin!
3. Menjaga jarak dengan orang lain
Perilaku trust issue berdampak pada hubungan yang dekat dan terbuka dengan orang lain.
Tetapi orang yang mengalami trust issue akan merasa kesulitan untuk lepas dari hubungan yang rentan. Hingga ia memilih menjaga jarak dengan orang lain agar tidak merasakan sakit hati.
4. Berperilaku protektif terhadap orang yang disayang
Perilaku protektif ini sulit lepas dari seseorang yang sedang mengalami trust issue, apalagi pada orang yang sangat ia sayangi seperti keluarga, teman bahkan pasangan.
Hal itu ia lakukan karena rasa khawatir jika orang yang ia sayangi dapat menyakiti dirinya.
Perilaku tersebutlah yang membuat sikap posesif dan cemburuan.
Baca Juga: Kenali Penyebab Penyakit Self Harm dan Bagaimana Cara Mengatasinya
5. Sulit memaafkan orang lain
Orang yang mengalami trust issue cenderung akan mempermasalahkan kesalahan kecil dengan pengalaman yang kurang menyenangkan yang pernah ia alami.