Melangkah Bersama Masa Depan: Tiga Kisah Capaian Inspiratif dari SCU

photo author
- Rabu, 18 Juni 2025 | 20:10 WIB
Rektor SCU Dr Ferdinandus Hindiarto SPsi MSi, Dekan FPsi SCU Dr Kristiana Haryanti M.Si,  Dekan FEB SCU Drs Theodorus Sudimin, MS dan Kaprodi Akuntasi SCU G. Freddy Koeswoyo, SE MSi di salah satu sudut Gedung Antonius. (dok.)
Rektor SCU Dr Ferdinandus Hindiarto SPsi MSi, Dekan FPsi SCU Dr Kristiana Haryanti M.Si, Dekan FEB SCU Drs Theodorus Sudimin, MS dan Kaprodi Akuntasi SCU G. Freddy Koeswoyo, SE MSi di salah satu sudut Gedung Antonius. (dok.)

 

 

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -Di balik tembok kampus Universitas Katolik Soegijapranata (SCU), semangat untuk terus bertumbuh dan menjawab tantangan zaman tak pernah padam. Dalam waktu yang hampir bersamaan, tiga capaian besar muncul seperti mozaik yang menggambarkan wajah pendidikan tinggi yang dinamis, inklusif, dan berorientasi pada masa depan.

Dimulai dari Kampus 1 di Bendan, sebuah bangunan baru berdiri dengan megah dan penuh harapan. Gedung Antonius, begitu namanya, kini menjadi rumah baru bagi Fakultas Psikologi. Tak sekadar tempat belajar, gedung empat lantai ini adalah wujud dari upaya nyata SCU untuk menciptakan ruang yang nyaman, modern, dan fungsional bagi ratusan mahasiswa yang setiap tahunnya mempercayakan masa depannya di sini. Di balik desain arsitekturalnya yang elegan, tersimpan fasilitas canggih—tujuh laboratorium termasuk neuropsikologi dan biopsikologi—yang menjadi kebanggaan dan, menurut dekan fakultas, Dr. Kristiana Haryanti, merupakan fasilitas yang masih langka di Indonesia.

Tak jauh dari sana, kabar membanggakan datang dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Program Studi Akuntansi akhirnya resmi menyandang akreditasi “Unggul” dari LAMEMBA, menggantikan akreditasi A yang telah mereka pertahankan sejak tahun 2000. Lebih dari sekadar pencapaian administratif, akreditasi ini mencerminkan transformasi kurikulum yang dilakukan secara konsisten—mulai dari akuntansi digital, internasional, hingga tax accounting. Bahkan, dengan adanya program double degree bersama Sistem Informasi, SCU berani melahirkan lulusan yang siap bersaing tak hanya sebagai akuntan, tapi juga sebagai konsultan pajak dan data scientist. “Kami ingin mencetak lulusan multitalenta,” ujar Kaprodi Freddy Koeswoyo dengan bangga.

Namun, mungkin capaian yang paling menyentuh adalah keberhasilan mahasiswa Fakultas Kedokteran SCU yang lulus 100% dalam Ujian Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD) pada kesempatan perdana mereka. Sebuah rekor yang bukan hanya mengharukan, tetapi juga membuktikan bahwa dedikasi, persiapan matang, dan pendampingan yang penuh perhatian dapat melahirkan hasil luar biasa. Mulai dari pelatihan penguji, fasilitas Computer Based Test dan Objective Structured Clinical Examination (OSCE), hingga pembinaan klinik dilakukan dengan sungguh-sungguh. Gedung Santa Clara di Kampus 2 BSB kini tak hanya menjadi tempat ujian nasional, tetapi juga simbol dari kesiapan dan profesionalisme sebuah institusi pendidikan kedokteran muda.

Ketiga capaian ini bukanlah puncak, melainkan batu loncatan dalam perjalanan panjang SCU untuk mewujudkan visi pendidikan yang bermutu, relevan, dan berdaya saing global. Rektor SCU, Dr. Ferdinandus Hindiarto, menegaskan bahwa akreditasi dan kelulusan hanyalah hasil dari proses panjang yang dilandasi disiplin, nilai, dan konsistensi.

Di SCU, setiap langkah kecil dalam pendidikan adalah bagian dari perjalanan besar membentuk masa depan. Bukan hanya masa depan individu yang belajar di dalamnya, tapi juga masa depan bangsa dan dunia yang lebih manusiawi, beretika, dan berdaya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: arri widiarto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X