AYOSEMARANG.COM -- Jurusan Pendidikan Masyarakat mungkin belum sepopuler jurusan pendidikan formal lainnya, namun peluang karier yang ditawarkan sangat luas dan menjanjikan.
Lulusan dari jurusan ini memiliki keahlian dalam pemberdayaan masyarakat, pelatihan nonformal, hingga pengembangan sumber daya manusia di berbagai sektor.
Apa Itu Jurusan Pendidikan Masyarakat?
Pendidikan Masyarakat (sering disingkat Dikmas) merupakan bidang studi yang berfokus pada proses pendidikan di luar jalur sekolah formal. Mahasiswa jurusan ini mempelajari cara merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi program pembelajaran bagi masyarakat umum, baik anak-anak, remaja, dewasa, hingga lansia.
Fokus utamanya adalah meningkatkan kualitas hidup dan kemandirian masyarakat melalui kegiatan seperti pelatihan keterampilan, penyuluhan, dan pengembangan potensi lokal.
Baca Juga: Lulusan Sastra Sunda Bisa Jadi Apa? Ini Daftar Peluang Kerjanya
Keahlian yang Dimiliki Lulusan Pendidikan Masyarakat
Selama kuliah, mahasiswa jurusan ini dilatih untuk menjadi fasilitator, pendidik nonformal, dan penggerak sosial. Beberapa kemampuan yang umumnya dikuasai antara lain:
- Manajemen program pemberdayaan masyarakat
- Teknik komunikasi sosial
- Perencanaan dan evaluasi kegiatan pendidikan nonformal
- Pelatihan dan pendampingan komunitas
- Analisis sosial dan kebijakan publik
Dengan kemampuan tersebut, lulusan Pendidikan Masyarakat memiliki fleksibilitas untuk bekerja di berbagai bidang, baik di lembaga pemerintah, swasta, maupun organisasi non-profit.
Prospek Kerja Lulusan Pendidikan Masyarakat
Berikut beberapa pilihan karier yang bisa ditekuni oleh lulusan jurusan ini:
Baca Juga: Buruh Minta UMP 2026 Naik hingga 10,5 Persen, Menaker Setuju?
1. Fasilitator Pemberdayaan Masyarakat
Bertugas membantu masyarakat mengembangkan potensi lokal melalui pelatihan dan pendampingan. Pekerjaan ini banyak dibutuhkan di lembaga sosial, LSM, dan proyek pemerintah.